Ternate, 21/11 (Antara Maluku) - Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Dibudpar) Maluku Utara, Sabtu, menggelar festival Kora-Kora bekerja sama dengan Pemerintah Kota (Pemkot) Ternate di kawasan jembatan Residen pantai Falajawa.
"Kegiatan ini merupakan implementasi Pemprov Maluku Utara terhadap program pemerintah pusat melalui Kementerian Pariwisata yakni pesona Indonesia yang menawarkan keindahan alam, kekayaan budaya serta keberagaman seni lokal di wilayah ini khususnya di kota Ternate," kata Kadisbudpar setempat, Samin Marsaoly.
Dia menyatakan, Pemprov Maluku Utara mendukung festival Kora-Kora 2015 yang diselenggarakan oleh Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Ternate.
"Festival Kora-Kora merupakan agenda nasional dari Kementerian Pariwisata, untuk itu Disbudpar Provinsi Maluku Utara akan mendukung kegiatan yang akan diselenggarakan selama tiga hari ke depan," ujar Samin.
Menurutnya, pegelaran festival Kora-Kora yang diselenggarakan sejak 21 - 25 November 2015 merupakan upaya Pemprov Maluku Utara dalam meningkatkan kunjungan wisatawan ke daerah ini.
Hal ini sebagaimana visi misi Gubernur Maluku Utara dalam meningkatkan kunjungan wisatawan, baik nusantara maupun asing.
Selain itu, kata Samin, tujuan utama pelaksanaan festival Kora-Kora adalah melestarikan nilai-nilai budaya bahari dan kemaritiman dengan dampak strategis dari kegiatan seperti ini adalah kunjungan wisatawan lokal maupun Internasional meningkat.
Tentunya akan berdampak pada peningkatan ekonomi kreatif masyarakat di wilayah Maluku Utara, khususnya di kota Ternate yang menyelenggarakan festival Kora-Kora.
Kegiatan ini diharapkan tidak sekedar acara serimonial semata. Namun, festival Kora-Kora diharapkan membawa dampak posifit, baik dari sektor ekonomi maupun pariwisata.
"Saya berharap, kegiatan ini dikemas secara profesional secara kreatif, sehingga menarik wisatawan untuk mengunjungi Maluku Utara dan kemasan acaranya lebih atraktif dan kreatif, sehingga mampu menarik simpati wisatawan," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2015
"Kegiatan ini merupakan implementasi Pemprov Maluku Utara terhadap program pemerintah pusat melalui Kementerian Pariwisata yakni pesona Indonesia yang menawarkan keindahan alam, kekayaan budaya serta keberagaman seni lokal di wilayah ini khususnya di kota Ternate," kata Kadisbudpar setempat, Samin Marsaoly.
Dia menyatakan, Pemprov Maluku Utara mendukung festival Kora-Kora 2015 yang diselenggarakan oleh Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Ternate.
"Festival Kora-Kora merupakan agenda nasional dari Kementerian Pariwisata, untuk itu Disbudpar Provinsi Maluku Utara akan mendukung kegiatan yang akan diselenggarakan selama tiga hari ke depan," ujar Samin.
Menurutnya, pegelaran festival Kora-Kora yang diselenggarakan sejak 21 - 25 November 2015 merupakan upaya Pemprov Maluku Utara dalam meningkatkan kunjungan wisatawan ke daerah ini.
Hal ini sebagaimana visi misi Gubernur Maluku Utara dalam meningkatkan kunjungan wisatawan, baik nusantara maupun asing.
Selain itu, kata Samin, tujuan utama pelaksanaan festival Kora-Kora adalah melestarikan nilai-nilai budaya bahari dan kemaritiman dengan dampak strategis dari kegiatan seperti ini adalah kunjungan wisatawan lokal maupun Internasional meningkat.
Tentunya akan berdampak pada peningkatan ekonomi kreatif masyarakat di wilayah Maluku Utara, khususnya di kota Ternate yang menyelenggarakan festival Kora-Kora.
Kegiatan ini diharapkan tidak sekedar acara serimonial semata. Namun, festival Kora-Kora diharapkan membawa dampak posifit, baik dari sektor ekonomi maupun pariwisata.
"Saya berharap, kegiatan ini dikemas secara profesional secara kreatif, sehingga menarik wisatawan untuk mengunjungi Maluku Utara dan kemasan acaranya lebih atraktif dan kreatif, sehingga mampu menarik simpati wisatawan," ujarnya.
Editor : John Nikita S
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2015