Ambon, 12/1 (Antara Maluku) - Pedagang batu akik yang selama ini beraktivitas di kawasan lorong kopi Kota Ambon, akan dipindahkan ke pasar gotong royong.
"Kawasan lorong kopi yang selama ini menjadi pusat penjualan batu akik, akan segera ditata dengan memindahkan para pedagang ke pasar gotong royong agar lebih tertata rapih," kata Kepala Bidang Perdagangan Dinas Perindusterian dan Perdagangan Kota Ambon, Carolina Silooy di Ambon, Senin.
Ia mengatakan, pihaknya telah selesai melakukan penarikan undian bagi 100 pedagang batu akik yang selama ini menempati kawasan lorong kopi.
"Pengundian telah kami lakukan bagi 71 pedagang, dan masih tersisa sekitar 29 pedagang, karena sebagian pedagang belum kembali beraktifitas. Kita harapkan para pedagang dapat melakukan penarikan undian untuk mendapatkan tempat di lokasi baru," katanya.
Menurut Carolina, setelah para pedagang mendapatkan nomor undian maka harus meninggalkan lokasi lama dan menempati lokasi baru tersebut setelah surat pemberitahuan kedua untuk mengosongkan lokasi diterima.
Pihaknya memberikan batas waktu satu minggu kepada para pedagang ini untuk mengosongkan lokasi lama dan masuk ke Pasar Gotong Royong.
"Kawasan lorong kopi ini selanjutnya akan dijadikan kawasan parkiran sepeda motor. Kami berharap dalam waktu dekat para pedagang segera menempati lokasi pasar gotong royong," ujarnya.
Dia menjelaskan, pasar gotong royong merupakan lokasi yang cukup baik untuk menampung para pedagang, karena loksi tersebut selama ini tidak ditempati untuk aktifitas jual beli.
"Pedagang batu akik jika ditempatkan di lokasi mana saja masyarakat pasti akan mencari, dan pasar gotong royong merupakan alternatif yang baik untuk menempatkan mereka," ujarnya.
Carolina menambahkan, pihaknya telah melakukan perbaikan lokasi pasar gotong royong karena atap bangunan sebagian mengalami kebocoran serta perlu dilakukan pengecetan gedung.
Selama ini lokasi pasar tersebut ditempati para pengungsi korban kebakaran di Jalan Baru. Para pengungsi telah kami instruksikan untuk kembali ke rumah sehingga dapat direnovasi kembali.
"Proses perbaikan telah selesai sehingga para pedagang segera dipindahkan ke pasar Gotong royong lantai satu dan dua," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2016
"Kawasan lorong kopi yang selama ini menjadi pusat penjualan batu akik, akan segera ditata dengan memindahkan para pedagang ke pasar gotong royong agar lebih tertata rapih," kata Kepala Bidang Perdagangan Dinas Perindusterian dan Perdagangan Kota Ambon, Carolina Silooy di Ambon, Senin.
Ia mengatakan, pihaknya telah selesai melakukan penarikan undian bagi 100 pedagang batu akik yang selama ini menempati kawasan lorong kopi.
"Pengundian telah kami lakukan bagi 71 pedagang, dan masih tersisa sekitar 29 pedagang, karena sebagian pedagang belum kembali beraktifitas. Kita harapkan para pedagang dapat melakukan penarikan undian untuk mendapatkan tempat di lokasi baru," katanya.
Menurut Carolina, setelah para pedagang mendapatkan nomor undian maka harus meninggalkan lokasi lama dan menempati lokasi baru tersebut setelah surat pemberitahuan kedua untuk mengosongkan lokasi diterima.
Pihaknya memberikan batas waktu satu minggu kepada para pedagang ini untuk mengosongkan lokasi lama dan masuk ke Pasar Gotong Royong.
"Kawasan lorong kopi ini selanjutnya akan dijadikan kawasan parkiran sepeda motor. Kami berharap dalam waktu dekat para pedagang segera menempati lokasi pasar gotong royong," ujarnya.
Dia menjelaskan, pasar gotong royong merupakan lokasi yang cukup baik untuk menampung para pedagang, karena loksi tersebut selama ini tidak ditempati untuk aktifitas jual beli.
"Pedagang batu akik jika ditempatkan di lokasi mana saja masyarakat pasti akan mencari, dan pasar gotong royong merupakan alternatif yang baik untuk menempatkan mereka," ujarnya.
Carolina menambahkan, pihaknya telah melakukan perbaikan lokasi pasar gotong royong karena atap bangunan sebagian mengalami kebocoran serta perlu dilakukan pengecetan gedung.
Selama ini lokasi pasar tersebut ditempati para pengungsi korban kebakaran di Jalan Baru. Para pengungsi telah kami instruksikan untuk kembali ke rumah sehingga dapat direnovasi kembali.
"Proses perbaikan telah selesai sehingga para pedagang segera dipindahkan ke pasar Gotong royong lantai satu dan dua," katanya.
Editor : John Nikita S
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2016