Ambon, 21/2 (Antara Maluku) - Wakil Gubernur (Wagub) Maluku, Zeth Sahuburua mengatakan persiapan pelaksanaan Tanwir Muhammadiyah yang dijadwalkan dibuka oleh Presiden Joko Widodo di gedung Islamic Center pada 24 hingga 26 Februari 2017, telah rampung lebih dari 90 persen.

"Sampai dengan saat ini persiapan untuk melaksanakan musyawarah Tanwir sudah mencapai lebih dari 90 persen. Kita mengharapkan Pasukan Pengawal Presiden (Paspampres) tiba siang hari untuk mengklarifikasi tentang acara," katanya di Ambon, Selasa.

Wagub Zeth yang juga Ketua Panitia Tanwir Muhammadiyah mengatakan persiapan panitia terkait koordinasi untuk akomodasi dan tansportasi peserta, serta peningkatan stabilitas keamanan, sudah sepenuhnya rampung.

Kendati beberapa provinsi menyatakan kesulitan untuk hadir, diperkirakan sedikitnya ada 800 hingga 1.000 orang akan menjadi peserta dalam sidang tertinggi di bawah Muktamar tersebut.

"Hingga saat ini peserta Tanwir yang akan ikut sudah mendekati angka 500 orang. Beberapa provinsi memang agak sedikit kesulitan, tapi panitia menargetkan antara 800 hingga 1.000 orang akan datang karena banyak juga yang telah mengiyakan untuk hadir," katanya.

Terkait dengan pembukaan pelaksanaan Tanwir nanti, menurut Wagub, Presiden direncanakan berangkat dari Jakarta ke Ambon menggunakan pesawat kepresiden pada Kamis (23/2).

Wagub juga mengatakan masalah-masalah keagamaan selalu menjadi perhatian bagi dirinya dan Gubernur Said Assagaff, sesuai dengan visi dan misi mereka, yakni mantapnya pembangunan Maluku yang aman, rukun, damai, religius, berkualitas, berkepribadian, demokratis dijiwai oleh semangat siwalima berbasis kepulauan secara berkelanjutan.

Sejalan dengan itu, diharapkan ada partisipasi aktif dari berbagai pihak untuk mendukung pelaksanaan Tanwir, termasuk menjaga stabilitas keamanan sehingga dapat menjadi ajang yang baik untuk mempromosikan kondisi Maluku yang aman, rukun dan damai.

"Kami berharap agar orang melihat kondisi di Maluku dari dekat bukan hanya dari surat kabar dan televisi. Sehingga kita bisa menjadikan Maluku sebagai laboratorium pembinaan umat beragama di Indonesia," tandas Wagub.

Pewarta: Shariva Alaidrus

Editor : John Nikita S


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2017