Ternate, 20/7 (Antara Maluku) - Tim SAR Ternate, Maluku Utara (Malut) mengevakuasi 17 penumpang Kapal Rumah Sakit Apung (RSA) Dr Lie Darmawan yang mengalami kebocoran di perairan Pulau Batang Dua.
Kepala Basarnas Ternate, Mustari di Ternate, Kamis, mengatakan, seluruh penumpang telah dievakuasi dan lima kru ABK lainnya masih tetap bertahan dan tidak mau meninggalkan kapal tersebut.
Menurut dia, Kapal tersebut mengalami mati mesin dan kebocoran saat berada di Koordinat 01 - 1,852` N / 126 - 47,597` E atau sekitar 40 mil barat daya Pulau Ternate.
Saat itu, Basarnas Ternate menerjunkan 11 personel dibantu anggota Polair Polda Malut sebanyak 7 orang menuju ke Batang Dua dalam kondisi cuaca hujan deras.
Setelah KN SAR Pandudewanata merapat, proses pemindahan 17 penumpang pun dilakukan.
Poskodal Basarnas Ternate pun meminta bantuan KP Gamalama milik Polda Malut dan KAL. Tidore Lanal Ternate guna membantu evakuasi 5 ABK yang bersikeras bertahan di kapal RSA.
"Setelah tiba di Ternate, 17 penumpang yang selamat menuju RSUD Chasan Boesoerie untuk diberikan perawatan lebih lanjut.
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2017
Kepala Basarnas Ternate, Mustari di Ternate, Kamis, mengatakan, seluruh penumpang telah dievakuasi dan lima kru ABK lainnya masih tetap bertahan dan tidak mau meninggalkan kapal tersebut.
Menurut dia, Kapal tersebut mengalami mati mesin dan kebocoran saat berada di Koordinat 01 - 1,852` N / 126 - 47,597` E atau sekitar 40 mil barat daya Pulau Ternate.
Saat itu, Basarnas Ternate menerjunkan 11 personel dibantu anggota Polair Polda Malut sebanyak 7 orang menuju ke Batang Dua dalam kondisi cuaca hujan deras.
Setelah KN SAR Pandudewanata merapat, proses pemindahan 17 penumpang pun dilakukan.
Poskodal Basarnas Ternate pun meminta bantuan KP Gamalama milik Polda Malut dan KAL. Tidore Lanal Ternate guna membantu evakuasi 5 ABK yang bersikeras bertahan di kapal RSA.
"Setelah tiba di Ternate, 17 penumpang yang selamat menuju RSUD Chasan Boesoerie untuk diberikan perawatan lebih lanjut.
Kadinkes Kota Ternate, Fathiyah Suma membenarkan para tenaga medis tersebut melakukan kegiatan kemanusiaan melalui pelayanan kesehatan secara gratis bagi masyarakat di Pulau Mayau, kecamatan Batang Dua.
Editor : John Nikita S
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2017