Ambon, 5/9 (Antara Maluku) - Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) Negeri (desa) Hutumuri, Kota Ambon, Maluku menggalakkan program Rabu Menu Sehat (Rames) kepada siswa PAUD dan TK.
Program Rabu menu sehat dimulai dari tingkat PAUD dan TK sebagai upaya mendukung Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS), yang dilakukan atas kesadaran pada diri individu di dalam keluarga maupun di masyarakat, kata Kepala Puskesmas Hutumuri, Bony Pattipawaey, Senin.
Ia mengatakan, program ini para siswa diajarkan untuk mengkonsumsi sayuran dan buah yang disiapkan Puskesmas setiap hari rabu, diharapkan program ini dilanjutkan setiap hari di rumah para siswa.
"Kita berupaya agar siswa mulai dari Paud dan TK mengkonsumsi sayur dan buah, dan mengurangi konsumsi makanan cepat saji, sehingga pola hidup sehat dimulai sejak dini dan terus berlanjut," ujarnya.
Selain menggalakan program Rames, pihaknya juga aktif melayani pos pelayanan terpadu untuk masyarakat usia lanjut atau Posyandu Lansia.
Posyandu lansia juga merupakan pengembangan dari kebijakan pemerintah melalui pelayanan kesehatan bagi lansia yang penyelenggaraannya melalui program Puskesmas dengan melibatkan peran serta para lansia, keluarga, tokoh masyarakat dan organisasi sosial dalam penyelenggaraannya.
Selain pelayanan dasar Puskesmas Hutumuri juga telah menjadi Rawat Inap untuk membantu masyarakat, yang jauh dari pusat kota untuk mendapatkan akses layanan kesehatan.
"Kehadiran Puskesmas rawat inap cukup membantu masyarakat di daerah yang jauh dari pusat kota, jika ada yang sakit tidak perlu ke RS tetapi cukup ke puskesmas karena akan dibantu tenaga medis dan peralatan yang menunjang," katanya.
Puskesmas rawat inap Hutumuri, kata dokter Bony, saat ini dilayani dua tenaga dokter, perawat PNS dan kontrak, serta 20 tenaga sukarela.
"Jumlah tenaga kesehatan ini dapat membantu masyarakat yang membutuhkan layanan kesehatan, bukan hanya masyarakat Hutumuri tetapi desa dan negeri tetangga di kecamatan Leitimur Selatan," tandasnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2017
Program Rabu menu sehat dimulai dari tingkat PAUD dan TK sebagai upaya mendukung Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS), yang dilakukan atas kesadaran pada diri individu di dalam keluarga maupun di masyarakat, kata Kepala Puskesmas Hutumuri, Bony Pattipawaey, Senin.
Ia mengatakan, program ini para siswa diajarkan untuk mengkonsumsi sayuran dan buah yang disiapkan Puskesmas setiap hari rabu, diharapkan program ini dilanjutkan setiap hari di rumah para siswa.
"Kita berupaya agar siswa mulai dari Paud dan TK mengkonsumsi sayur dan buah, dan mengurangi konsumsi makanan cepat saji, sehingga pola hidup sehat dimulai sejak dini dan terus berlanjut," ujarnya.
Selain menggalakan program Rames, pihaknya juga aktif melayani pos pelayanan terpadu untuk masyarakat usia lanjut atau Posyandu Lansia.
Posyandu lansia juga merupakan pengembangan dari kebijakan pemerintah melalui pelayanan kesehatan bagi lansia yang penyelenggaraannya melalui program Puskesmas dengan melibatkan peran serta para lansia, keluarga, tokoh masyarakat dan organisasi sosial dalam penyelenggaraannya.
Selain pelayanan dasar Puskesmas Hutumuri juga telah menjadi Rawat Inap untuk membantu masyarakat, yang jauh dari pusat kota untuk mendapatkan akses layanan kesehatan.
"Kehadiran Puskesmas rawat inap cukup membantu masyarakat di daerah yang jauh dari pusat kota, jika ada yang sakit tidak perlu ke RS tetapi cukup ke puskesmas karena akan dibantu tenaga medis dan peralatan yang menunjang," katanya.
Puskesmas rawat inap Hutumuri, kata dokter Bony, saat ini dilayani dua tenaga dokter, perawat PNS dan kontrak, serta 20 tenaga sukarela.
"Jumlah tenaga kesehatan ini dapat membantu masyarakat yang membutuhkan layanan kesehatan, bukan hanya masyarakat Hutumuri tetapi desa dan negeri tetangga di kecamatan Leitimur Selatan," tandasnya.
Editor : John Nikita S
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2017