Ambon, 21/10 (Antara Maluku) - Maluku Halal Food Festival mewarnai kegiatan Pekan Ekonomi Syariah di Kota Ambon, yang digelar oleh Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Maluku bersama Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Maluku, Masyarakat Ekonomi Syariah dan Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Ambon, di Ambon.

Maluku Halal Food Festival (MHFF) akan digelar mulai 24 - 29 Oktober 2017.

"MHFF ini akan melibatkan sedikitnya 30 usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) yang ada di Kota Ambon," kata Ketua Panitia Pekan Ekonomi Syariah, Abdul manan Latuconsina, di Ambon, Sabtu.

Dia mengatakan, dalam kegiatan itu juga akan dilakukan sosialisasi keuangan syariah, sosialisasi sertifikat halal, peragaan busana, demo masak, musik religi, pemeriksaan kulit secara gratis, dan "street photography".

"Semoga MHFF ini dapat mempromosikan produk makanan halal dari pelaku UMKM di Maluku sehingga bisa mendunia," ujarnya.

Pekan Ekonomi Syariah yang diboboti dengan seminar akan dihadiri ketua umum pengurus pusat MES, Muliaman Hadad serta narasumber dari berbagai instans, di antaranya Kantor Pusat BI, OJK, Ketua Baznas Provinsi Maluku, dan akademisi Universitas Airlangga.

Kepala OJK Maluku Bambang Hermanto mengaku bersyukur ada sinergitas untuk mendukung perkembangan ekonomi syariah.

Dengan kegiatan ini diharapkan masyarakat mampu mandiri melalui kemudahan bertransaksi.

"Yang kita harapkan melalui PES 2017 ini masyarakat di Maluku khususnya UMKM akan lebih paham mewujudkan distribusi pendapatan secara baik demi kesejahteraan, dan tidak selalu berharap bantuan dari Pemerintah," ujarnya.

Dia menjelaskan, melalui PES akan ada penandatanganan kerja sama dengan pelaku usaha di Negeri Morela dan Mamala, Kabupaten Maluku Tengah terkait pendampingan dan pelatihan terhadap para UMKM.

"Dua negeri ini dipilih lebih awal sebagai daerah binaan karena memiliki banyak potensi pariwisata serta kuliner," ujarnya.

"Keja sama ini juga melibatkan beberapa perguruan tinggi serta penandatanganan nota kesepahaman dengan Waqaf oleh lembaga keuangan syariah penerima Wakaf tunai (LKSPWU) dan Baitul Hidayatullah (BMH)," tambahnya.

Pewarta: John Soplanit

Editor : John Nikita S


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2017