Ambon (ANTARA) - Penjabat Bupati Maluku Tengah (Malteng) Rakib Sahubawa mengajak warga di daerah itu untuk meramaikan kegiatan nonton bareng (nobar) Timnas Indonesia pada semifinal AFC U-23 untuk membangkitkan semangat nasionalisme para pemuda.
“Hal ini sebagai bentuk dukungan kepada Timnas Indonesia yang akan bertanding melawan Uzbekistan pada semi final AFC U-23 Asian Cup Qatar 2024,” kata Rakib Sahubawa dalam keterangan yang diterima di Ambon, Senin.
Nobar pertandingan semifinal tersebut digelar di depan Perpustakaan Masohi yang diperkirakan dapat menampung lebih dari 1.000 penonton di Kecamatan Masohi.
Sejumlah baliho dan spanduk ajakan nonton bareng bersama dengan penjabat bupati tersebut pun telah dipasang pada titik keramaian di Masohi.
Tak hanya di Maluku Tengah, Nobar Timnas Indonesia pada semifinal AFC U-23 Uzbekistan juga dilakukan di berbagai kota dan kabupaten di Maluku.
Di Kota Ambon nonton bareng dilakukan bahkan sejak saat Timnas Indonesia menghadapi raksasa Asia Korea Selatan pada perempat final.
Baca juga: Pj Bupati Malteng minta Raja di Leihitu aktif pantau kondisi keamanan
Nonton bareng digelar di Lapangan Merdeka Kota Ambon dengan videotron besar yang dipasang di Kantor Gubernur Maluku.
Selain Maluku Tengah dan Kota Ambon nonton bareng juga dilakukan di Kota Tual bertempat d idepan Balai Kota Tual serta di lokasi-lokasi strategis keramaian di Maluku.
Laga Indonesia U-23 kontra Uzbekistan yang akan kick-off pada 21.00 WIB, 22.00 WITA, dan 23.00 WIT memang menyita perhatian pecinta sepak bola tanah air.
Indonesia sebagai tim debutan menjadi satu-satunya wakil Asia Tenggara yang dapat melaju hingga ke babak semifinal.
Mengawali kompetisi dengan terseok-seok saat menghadapi tuan rumah Qatar, tim garuda muda mampu mengejutkan dunia dengan mengalahkan Australia 1-0, Yordania 4-1 dan Korea Selatan lewat drama adu penalti dengan skor 10-11.
Meski secara peringkat FIFA sepak bola Indonesia berada pada peringkat 134 dunia Tim asuhan pelatih asal Korea Selatan Shin Tae Yong itu seolah memberikan harapan kepada publik sepak bola tanah air.
Untuk meraih gelar juara, Timnas Indonesia membutuhkan dua kemenangan pada kompetisi tersebut, akan tetapi satu kemenangan saja akan membuat garuda muda mengantongi tiket Olimpiade Paris.
Baca juga: Pj Bupati Maluku Tengah harapkan 561 kuota PPPK dapat terisi, begini penjelasannya