Ambon, 21/12 (Antaranews Maluku) - Kapolda Maluku Irjen Pol Deden Juhara mengatakan, polisi telah menempatkan 39 pos pelayanan ditambah dua pos pelayanan terpadu yang berfungsi mengawasi lalu lintas masyarakat.

"Untuk Operasi Lilin Siwalima tahun 2017, Polda Maluku menempatkan 39 pos pelayanan ditambah dua pos pelayanan terpadu yang melibatkan unsur TNI, Polri, serta instansi terkait seperti Dishub, Jasa Raharja, Dinas Kesehatan," kata Kapolda di Ambon, Kamis.

Penjelasan Kapolda Maluku disampaikan saat memimpin apel gelar pasukan yang dilibatkan dalam Operasi Lilin 2017.

Pos pelayanan ini ini dibuat untuk memonitor lalu lintas masyarakat yang ada di Kota Ambon maupun yang akan keluar kota melalui pintu bandar udara, terminal, dan pelabuhan laut.

Untuk pengamanan tempat-tempat ibadah, Polda Maluku akan melakukan pemeriksaan sebelum ibadah perayaan natal dimulai untukseluruh lokasi.

Dalam apel gelar pasukan tersebut, Kapolda membacakan sambutan tertulis Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian yang menyebutkan secara nasional, Polri mengerahkan 170.304 personil gabungan untuk operasi lilin 2017.

Tujuan operasi ini adalah memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat saat perayaan Natal 2017dan tahun baru 2017.

Dilakukannya apel gelar pasukan ini sekaligus guna mengecek kesiapan akhir terhadap seluruh personil pengamanan, kelengkapan sarana dan prasaran pendukung, serta ketrerpaduan lintas sektoral dalam pengamanan guna mewujudkan situasi kamtibmas yang aman dan kondusif.

Polri juga telah melakukan rapat koordinasi lintas sektoral guna mengantisipasi berbagai ancaman dan tantangan hingga gangguan kamtibmas.

Misalnya seperti potensi serangan teror, kemacetan lalu lintas, bencana alam, ketersediaan dan stabilitas harga barang kebutuhan pokok, serta potensi konflik dalam kehidupan masyarakat terkait perayaan natal seperti aksi sweeping oleh ormas.

Opesasi Lilin dimulai dari tanggal 29 Desember 2017 hingga 1 Januari 2018 mengedepankan langkah pencegahan dan didukung dengan kegiatan intelejen dan penegakkan hukum.

Pewarta: Daniel Leonard

Editor : John Nikita S


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2017