Ambon, 20/2 (Antaranews Maluku) - Komisi Aparatur Sipil Negara mengawasi tahapan seleksi terbuka jabatan tinggi pratama yang dilakukan Pemerintah Kota Ambon, Maluku.

"Kehadiran kami di Ambon untuk mengawasi tahapan seleksi terbuka jabatan tinggi pratama, untuk 12 jabatan tinggi yang saat ini sementara berproses untuk dilakukan seleksi," kata Asisten Komisioner Bidang Monitoring Evaluasi KASN, Irwansyah di Ambon, Selasa.

Ia mengatakan, Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN) dibentuk undang-undang nomor 5 tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara dan bertugas untuk mengawasi tahapan seleksi terbuka terutama yang dilakukan di kota Ambon untuk 12 jabatan tinggi pratama.

Saat ini sementara dilakukan seleksi yang dimulai dari tahapan seleksi administrasi, pembuatan makalah, uji kompetensi dan terakhir pemaparan pokok-pokok poin rencana strategis dan wawancara.

Seleksi terbuka dilakukan tujuh orang tim Aseseor dari berbagai unsur dengan metode yang digunakan yakni tes psikologi kepribadian, kepemimpinan, "leadership group discusion", wawancara kompetensi serta analisis kasus.

Irwansyah mengakui, sejauh ini pihaknya melihat proses berjalan dengan baik secara transparan dan peserta seleksi juga cukup antusias mengikuti tahapan, diharapkan tahapan seleksi tidak berhenti di proses ini tetapi kedepan dapat menghasilkan sesuatu guna pengembangan pembangunan kota Ambon.

"Proses seleksi terbuka ini diarahkan untuk mencari orang-orang terbaik yang akan memimpin Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang kedepan bisa mendukung pencapaian visi dan misi Pemkot yang tertuang dalam RPJMD," katanya.

Ia menambahkan, hasil evaluasi akan disampaikan dalam tahapan proses akhir sebelum Wali Kota Ambon Richard Louhenapessy selaku pejabat pembina kepegawaian untuk memilih satu nama dari tiga nama yang disampaikan panitia seleksi.

"Pansel akan menyelesaikan tugas menyampaikan tiga nama tetapi kewenangan akhir ada di Wali Kota untuk dipilih, yang pasti kami akan mengawasi prosesnya jika ditemukan ada hal-hal yang tidak sesuai dengan ketentuan, kami akan berikan masukan rekomendasi ke Pemkot," kata Irwansyah.

Sekretaris Kota Ambon Anthony Gustaf Latuheru menyatakan, seleksi dilakukan untuk mengisi kekosongan jabatan 12 pimpinan tinggi pratama yang saat ini masih dijabat plt di antaranya Badan Pengelola Pajak dan Retribusi, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil, Dinas Perikanan dan Kelautan, Dinas Kesehatan, Dinas Perhubungan dan Dinas Periwisata dan Kebudayaan.

Tahapan seleksi dilakukan setelah pengumuman pendaftaran seleksi terbuka jabatan tinggi pratama oleh panitia seleksi terbuka Pemerintah Kota Ambon berdasarkan rekomendasi tertulis Komisi Aparatur Sipil Negara Nomor B-131/KASN/I/2018.

"Hasil tersebut sebanyak 45 pejabat mengikuti seleksi yang terdiri dari golongan IV B 22 orang, IV A 23," katanya.

Pewarta: Penina Fiolana Mayaut

Editor : John Nikita S


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2018