Ambon, 20/4 (Antaranews Maluku) - DPRD Kota Ambon menggelar rapat paripurna khusus masa persidangan I Tahun sidang 2018, untuk melepas jenazah Tomwin Rionaldo Tamaela, anggota DPRD dari fraksi Demokrat periode 2014 -2019.
Rapat paripurna pelepasan jenazah yang digelar pada Kamis itu diwarnai isak tangis pimpinan dan anggota DPRD, serta unsur pimpinan Pemerintah Kota (Pemkot) Ambon yang merasa kehilangan sosok politisi muda tersebut.
Jenazah almarhum diantar keluarga, fungsionaris DPD dan DPC partai Demokrat selanjutnya dilakukan prosesi penyerahan dari partai kepada lembaga DPRD yang diterima Ketua DPRD kota Ambon James Maatita, Kamis.
Rapat paripurna khusus dipimpin Ketua DPRD Kota Ambon, setelah membuka rapat paripurna dilakukan peletakan bunga oleh Wali Kota Ambon Richard Louhenapessy, Wakil Wali Kota Syarief Hadler, pimpinan dan anggota DPRD, perwakilan Forkopimda kota Ambon, serta pihak keluarga.
Wali Kota Richard mengatakan, kurun waktu dua tahun terakhir kota Ambon kehilangan tiga wakil rakyat di DPRD Kota Ambon.
"Juni 2016 kita kehilangan sosok wakil ketua DPRD kota Husein Toisuta dari partai Golongan Karya, bulan Februari 2018 kita kehilangan Kundrat Patiasina dari partai Hanura. Hari ini kita kembali berduka kehilangan Tomwin Rionaldo Tamaela," katanya.
Kota Ambon katanya, kehilangan politisi muda yang penuh dedikasi, pekerja keras dan teguh pada pendirian.
"Almarhum memiliki integritas tinggi dalam memperjuangkan aspirasi masyarakat, bersikap kritis dalam menyikapi berbagai keputusan kebijakan politik yang dibuat oleh Pemerintah," ujarnya.
Diakuinya, selama menjalankan tugas sebagai anggota DPRD, almarhum telah menjalankan tugas dengan penuh rasa tanggung jawab, dan berhasil membawa warna baru dalam dinamika politik kota Ambon.
"Kita dilanda rasa duka yang mendalam, karena kehilangan sosok suami, ayah, pemimpin, rekan kerja yang sangat berdedikasi, bersama kita yakini pengabdiannya akan memberikan semangat bagi kita untuk terus melanjutkan perjuangan," kata Richard.
Sementara itu Ketua DPRD James Maatita menambahkan, peristiwa kematian tidak ada yang dapat menebak kapan waktunya.
"Kita semua tentu berharap almarhum masih bisa lebih lama lagi dengan kita memperjuangkan amanat rakyat, tetapi kehendak Tuhan lain. Dedikasinya selama ini patut kita contohi karena semua itu untuk kesejahteraan masyarakat," katanya.
Almarhum Tomwin Rionaldo Tamaela meninggal dunia di Rumah Sakit Sumber Hidup Ambon, Rabu (18/4) dikarenakan sakit.
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2018
Rapat paripurna pelepasan jenazah yang digelar pada Kamis itu diwarnai isak tangis pimpinan dan anggota DPRD, serta unsur pimpinan Pemerintah Kota (Pemkot) Ambon yang merasa kehilangan sosok politisi muda tersebut.
Jenazah almarhum diantar keluarga, fungsionaris DPD dan DPC partai Demokrat selanjutnya dilakukan prosesi penyerahan dari partai kepada lembaga DPRD yang diterima Ketua DPRD kota Ambon James Maatita, Kamis.
Rapat paripurna khusus dipimpin Ketua DPRD Kota Ambon, setelah membuka rapat paripurna dilakukan peletakan bunga oleh Wali Kota Ambon Richard Louhenapessy, Wakil Wali Kota Syarief Hadler, pimpinan dan anggota DPRD, perwakilan Forkopimda kota Ambon, serta pihak keluarga.
Wali Kota Richard mengatakan, kurun waktu dua tahun terakhir kota Ambon kehilangan tiga wakil rakyat di DPRD Kota Ambon.
"Juni 2016 kita kehilangan sosok wakil ketua DPRD kota Husein Toisuta dari partai Golongan Karya, bulan Februari 2018 kita kehilangan Kundrat Patiasina dari partai Hanura. Hari ini kita kembali berduka kehilangan Tomwin Rionaldo Tamaela," katanya.
Kota Ambon katanya, kehilangan politisi muda yang penuh dedikasi, pekerja keras dan teguh pada pendirian.
"Almarhum memiliki integritas tinggi dalam memperjuangkan aspirasi masyarakat, bersikap kritis dalam menyikapi berbagai keputusan kebijakan politik yang dibuat oleh Pemerintah," ujarnya.
Diakuinya, selama menjalankan tugas sebagai anggota DPRD, almarhum telah menjalankan tugas dengan penuh rasa tanggung jawab, dan berhasil membawa warna baru dalam dinamika politik kota Ambon.
"Kita dilanda rasa duka yang mendalam, karena kehilangan sosok suami, ayah, pemimpin, rekan kerja yang sangat berdedikasi, bersama kita yakini pengabdiannya akan memberikan semangat bagi kita untuk terus melanjutkan perjuangan," kata Richard.
Sementara itu Ketua DPRD James Maatita menambahkan, peristiwa kematian tidak ada yang dapat menebak kapan waktunya.
"Kita semua tentu berharap almarhum masih bisa lebih lama lagi dengan kita memperjuangkan amanat rakyat, tetapi kehendak Tuhan lain. Dedikasinya selama ini patut kita contohi karena semua itu untuk kesejahteraan masyarakat," katanya.
Almarhum Tomwin Rionaldo Tamaela meninggal dunia di Rumah Sakit Sumber Hidup Ambon, Rabu (18/4) dikarenakan sakit.
Editor : John Nikita S
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2018