![pinterest](https://pinterest.com/pin/create/button/?url=https://ambon.antaranews.com/berita/44071/aksi-bersih-sampah-warnai-car-free-day-ambon&media=https://cdn.antaranews.com/cache/1200x800/2018/04/IMG-20180422-WA0063.jpg&description=Aksi bersih sampah warnai "car free day" Ambon){kind=link}
Ambon, 22/4 (Antaranews Maluku) - Aksi bersih sampah yang dilakukan pemerintah bersama warga Kota Ambon mewarnai kegiatan "Car Free Day " sekaligus puncak pelaksanaan Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) Tahun 2018.
Ratusan warga Kota Ambon berpartisipasi membersihkan sampah yang ada di sekitar kawasan Jl A.Y Patty yang merupakan pusat lokasi kegiatan "Car Free Day."
Kegiatan dimulai dengan aksi memungut sampah, panggung hiburan, atraksi seni dan budaya, dialog publik, serta senam bersama jajaran Forkopimda dan warga kota.
Wali Kota Ambon Richard Louhenapessy menyatakan, kegiatan CFD merupakan upaya mengurangi polusi udara,tetapi juga mengkampanyekan serta membangkitkan semangat warga kota untuk peduli membersihkan sampah.
"Jika kita semua memiliki kesadaran serta kepedulian untuk membersihkan serta mengelola sampah, maka dipastikan kebijakan nasional di tahun 2025 Indonesia bebas sampah dapat terwujud, " katanya.
Dikatakannya, Ambon ditunjuk menteri KLHK melaksanakan program tersebut, karena selama empat tahun berturut-turut kota Ambon menerima penghargaan kota langit biru dan bersih untuk ukuran kota sedang.
Program Car free day ke depan akan menjadi agenda tetap di kawasan jalan A.Y. Patty setiap hari Minggu mulai pukul 06.00 ? 11.00 WIT.
"Kita mulai canangkan agar ada kepedulian bersama sehingga diharapkan Ambon bebas sampah dapat diwujudkan sebelum target yang ditetapkan," tandasnya.
Peringatan HPSN 2018 dengan tema "Sayangi bumi, bersihkan dari sampah", Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan berupaya mewujudkan pengelolaan sampah nasional yang baik dan berkelanjutan.
HPSN diaktualisasikan dalam kerja bersama melalui agenda "Tiga Bulan Bersih Sampah (TBBS) yang berlangsung sejak 21 Januari hingga 21 April 2018.
Kegiatan CFD 2018 di kota Ambon dihadiri Dirjen Pengelolaan Sampah, Limbah dan Bahan Beracun Berbahaya (PSLB3), Rosa Vivien Ratnawati, Plt Gubernur Provinsi Maluku, Forkopimda Propinsi Maluku, Forkopimda Kota Ambon, tokoh agama, tokoh masyarakat serta unsur komunitas peduli lingkungan.
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2018
Ratusan warga Kota Ambon berpartisipasi membersihkan sampah yang ada di sekitar kawasan Jl A.Y Patty yang merupakan pusat lokasi kegiatan "Car Free Day."
Kegiatan dimulai dengan aksi memungut sampah, panggung hiburan, atraksi seni dan budaya, dialog publik, serta senam bersama jajaran Forkopimda dan warga kota.
Wali Kota Ambon Richard Louhenapessy menyatakan, kegiatan CFD merupakan upaya mengurangi polusi udara,tetapi juga mengkampanyekan serta membangkitkan semangat warga kota untuk peduli membersihkan sampah.
"Jika kita semua memiliki kesadaran serta kepedulian untuk membersihkan serta mengelola sampah, maka dipastikan kebijakan nasional di tahun 2025 Indonesia bebas sampah dapat terwujud, " katanya.
Dikatakannya, Ambon ditunjuk menteri KLHK melaksanakan program tersebut, karena selama empat tahun berturut-turut kota Ambon menerima penghargaan kota langit biru dan bersih untuk ukuran kota sedang.
Program Car free day ke depan akan menjadi agenda tetap di kawasan jalan A.Y. Patty setiap hari Minggu mulai pukul 06.00 ? 11.00 WIT.
"Kita mulai canangkan agar ada kepedulian bersama sehingga diharapkan Ambon bebas sampah dapat diwujudkan sebelum target yang ditetapkan," tandasnya.
Peringatan HPSN 2018 dengan tema "Sayangi bumi, bersihkan dari sampah", Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan berupaya mewujudkan pengelolaan sampah nasional yang baik dan berkelanjutan.
HPSN diaktualisasikan dalam kerja bersama melalui agenda "Tiga Bulan Bersih Sampah (TBBS) yang berlangsung sejak 21 Januari hingga 21 April 2018.
Kegiatan CFD 2018 di kota Ambon dihadiri Dirjen Pengelolaan Sampah, Limbah dan Bahan Beracun Berbahaya (PSLB3), Rosa Vivien Ratnawati, Plt Gubernur Provinsi Maluku, Forkopimda Propinsi Maluku, Forkopimda Kota Ambon, tokoh agama, tokoh masyarakat serta unsur komunitas peduli lingkungan.
Editor : John Nikita S
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2018