Ternate, 30/4 (Antaranews Maluku) - Dinas Penindustrian dan Perdagangan Kota Ternate, Maluku Utara, akan menyiapkan lokasi khusus untuk para pedagang kaki lima (PKL) yang berjualan pada Ramadhan 2018.

"Pengalaman selama ini setiap bulan Ramadhan banyak PKL bermunculan di Ternate, terutama yang menjual pakaian dan menu berbuka puasa," kata Kepala Disperindag Ternate Nuriyadin A Rahman di Ternate, Senin.

Keberadaan PKL sering menyebabkan kesemrawutan dalam kota dan mengganggu kelancaran arus lalu lintas sehingga Disperindag akan menyiapkan lokal khusus bagi mereka agar lebih tertata.

Menurut dia, lokasi yang akan disiapkan untuk PKL di antaranya di depan Pasar Higinies Ternate, sekitar kawasan Masjid raya Al-Munawwar dan sepanjang Jalan Pantai Falajawa, tetapi di kawasan ini hanya dikhususkan untuk yang berjualan menu berbuka puasa.

Ia mengatakan, di kawasan Terminal Gamalama yang pada Ramadan sebelumnya PKL diizinkan berjualan pada Ramadan nanti tidak boleh lagi ada PKL yag berjualan, agar tidak mengganggu angkot yang keluar masuk terminal.

Disperindag Ternate, kata Nuriyadin A Rahman, akan berkordinasi dengan berbagai pihak terkait, khususnya Dinas perhubungan dan Sat Pol PP untuk menertibkan PKL yang berjualan dilokasi terlarang, terutama yang berpotensi mengganggu kelancaran arus lalu lintas.

Para PKL diimbau untuk tidak muda percaya dengan oknum tertentu yang menawarkan tempat berjualan lokasi terlarang dengan imbalan uang, karena pasti mereka akan ditertibkan oleh tim dari Disperindag bersama Dinas Perhubungan dan Sat Pol PP.

Ia mengimbau PKL yang menjual menu berbuka puasa tidak menggunakan bahan berbahaya, seperti zat pengawet dan pewarna yang dilarang karena kalau kedapatan pasti akan ditindak tegas.

Pewarta: La Ode Aminuddin

Editor : John Nikita S


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2018