Ambon, 17/5 (Antaranews Maluku) - Tim Satgas Pangan Maluku melakukan pemantauan langsung ke pasar tradisional Mardika Ambon untuk mengecek ketersediaan bahan pokok dan barang kebutuhan masyarakat lainnya pada hari pertama bulan suci Ramadhan.
"Pemantauan stok bahan pokok pada hari pertama bulan Puasa ini dipusatkan di pasar tradisional Mardika Ambon," kata Kabid Humas Polda Maluku Kombes Pol Muhammad Roem Ohoirat di Ambon, Kamis.
Tim Satgas Pangan yang terdiri dari Ditreskrimsus Polda Maluku, Disperindag, Bulog, Dinas Ketahanan Pangan provinsi, badan karantina dan instansi terkait lainnya dipimpin Kasubdit I Ditreskrimsus AKBP Tonny Kurniawan.
Dari hasil pemantauan di lapangan didapat bahwa ketersediaan bahan pokok normal dan mencukupi kebutuhan masyarakat.
Satgas Pangan Maluku pantau ketersediaan bahan kebutuhan pokok masyarakat (Daniel Leonard)
Beberapa bahan pokok terutama untuk hasil-hasil pertanian seperti jagung, umbi-umbian, cabe rawit, cabe merah besar, bawang merah dan bawang putih, tomat serta buncis sedikit mengalami kenaikan harga.
Kenaikan harga juga terjadi pada penjualan daging sapi segar, ikan, dan telur ayam ras, meski masih dalam batas normal.
Sementara untuk bahan pokok hasil industri seperti minyak goreng, margarin, minyak tanah, dan elpiji harga jualnya masih tetap normal serta tidak ditemukan kekurangan stok.
Selain melakukan pengecekan ke pasar tradisonal, Tim Satgas Pangan juga mendatangi para distributor seperti UD Gema dan Rejeki di kawasan Passo, Kecamatan Baguala (Kota Ambon), untuk mengetahui stok bahan pokok yng tersedia
Dari peninjauan ini didapatkan hasil kalau bahan pokok seperti beras, tepung terigu, dan minyak goreng, masih tercukupi untuk kebutuhan selama Ramadhan dan distribusi baik masuk maupun keluar Kota Ambon tidak ada kendala.
