Ambon, 20/6 (Antaranews Maluku) - Polres Pulau Ambon dan Pulau-Pulau Lease menerjunkan 500 orang personel untuk mengamankan debat kandidat putaran kedua diikuti tiga pasangan calon Gubernur - Wakil Gubernur Maluku peserta Pilkada Maluku tahun 2018, di Ambon, Rabu malam.

Kapolres Pulau Ambon dan Pulau - Pulau Lease, AKBP Sutrisno Hady Santoso, membenarkan 500 personil dikerahkan untuk melakukan pengamanan ekstra ketat pada areal sekitar lokasi Baileo Siwalima, Karang Panjang yang menjadi lokasi debat kandidat tiga pasangan calon tersebut.

"Pengamanan ekstra dilakukan untuk menjamin kelancaran seluruh proses debat kandidat putaran kedua ini berjalan dengan baik dan aman," katanya.

Dalam pengamanan yang dibantu personil TNI tersebut, aparat Kepolisian melakukan pemeriksaan ekstra ketat terhadap setiap orang yang akan memasuki lokasi Baileo Siwalima, termasuk barang bawaan mereka terutama terhadap para pendukung masing-masing pasangan calon yang dihadirkan dalam debat tersebut.

Khusus pengamanan tertutup dilakukan terhadap ketiga pasangan calon Gubernur yang hadir yakni Said Assagaff - Anderias Rentanubun (SANTUN) dengan nomor urut 1, Murad ismail - Barnabas Orno (BAILEO) dengan nomor urut dua serta Herman Adrian Koedoeboen - Abdullah Vanath (HEBAT) nomor urut 3.

Kapolres Sutrisno Hady yang diberi kesempatan untuk berbicara sebelum acara debat kandidat dimulai, menyatakan permohonan maaf kepada semua komponen yang menghadiri acara tersebut atas ketidaknyamanan yang dirasakan.

"Saya meminta maaf yang sebesar-besarnya atas ketidaknyamanan yang terjadi, pemeriksaan ketat yang dilakukan personil Polri dibantu TNI semata-mata demi menjamin keamanan dan kenyamanan agar debat kandidat calon pemimpin Maluku ini berjalan aman dan lancar," katanya.

Kapolda juga mengimbau para pendukung ketiga pasangan calon untuk mematuhi tata tertib yang berlaku serta segera meninggalkan lokasi setelah acara debat tersebut selesai, demi menjamin kelancaran arus lalulintas.

Sedangkan Ketua KPU Maluku, Syamsul Rifan Kubangun menegaskan, debat kandidat putaran kedua dengan tema "Optimalisasi pengelolaan SDA dan pengembangan sumber daya manusia (SDM) Maluku" merupakan debat pamungkas antara ketiga pasangan calon Gubernur - Wakil Gubernur Maluku.

"Ini pertemuan pamungkas antara ketiga calon pemimpin Maluku lima tahun mendatang, menyusul debat pertama pada 7 Mei 2018 serta telah melewati 125 hari kampanye dan bertemu dengan masyarakat di 11 kabupaten/kota di Maluku," katanya.

Syamsul berharap ketiga pasangan calon dapat memanfaatkan pertemuan tersebut secara optimal dan tuntas, guna menjawab berbagai isu dan pertanyaan yang telah disiapkan panelis sesuai dengan visi dan misi masing-masing.

Debat kandidat putaran kedua tersebut juga dihadiri Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Maluku Zeth Sahuburua, Kapolda Maluku Irjen Pol. Andap Budhi Revanto, Pangdam XVI/Pattimura Mayjen TNI. Suko Pranoto serta komisioner Bawaslu Maluku.

Pewarta: Jimmy Ayal

Editor : John Nikita S


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2018