Ternate, 8/8 (Antaranews Maluku) - Pemerintah Kabupaten Kepulauan Sula, Maluku Utara akan mengembangkan objek wisata air terjun Soamole, Kecamatan Sulabesi Tengah, untuk menarik minat wisatawan ke lokasi itu.

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kepulauan Sula, Arif ketika dihubungi dari Ternate, Rabu, mengatakan pemkab akan membangun berbagai fasilitas di objek wisata itu, termasuk akses jalan menuju lokasi air terjun.

Namun pemkab belum memastikan kapan akan mulai mengembangkan objek wisata air terjun setinggi 12 meter itu, karena masih akan membahasnya dengan DPRD, terutama untuk pengalokasian anggarannya.

Ia mengatakan, objek wisata lain di Kabupaten Kepulauan Sula yang juga akan dikembangkan adalah Pulau Kucing, Tanjung Waka, Kalimasol, Lida weu, Pulau Sambiki, Pulau Ngofangin, Telaga Kabau dan ar terjun karamat Titdoy.

Pemkab akan mengupayakan keterlibatan investor, baik dari dalam maupun luar negeri dalam pengembangan objek wisata tersebut, khusus dalam penyediaan infrastruktur wisata, karena Pemkab mengalami keterbatasan anggaran untuk mengembangkannnya sendiri.

Sementara seorang warga di Desa Soamole, Manaf menjelaskan belakangan ini semakin banyak wisatawam khususnya dari daerah sekitar yang berkunjung ke objek wisata air terjun Soamole, walaupun harus melalui jalan setapak.

Pemkab Kepulauan Sula diminta segera membangun jalan dari Desa Soamole ke objek wisata air terjun tersebut, untuk memudahkan wisatawan yang ingin kesana dengan menggunakan kendaraan, karena selama ini hanya bisa dijangkau dengan berjalan kaki.

Ia menambahkan, di sekitar air terjun Soamole itu ada pula batu yang berbentuk lambung kapal dan tapak kaki yang berukuran besar yang selama ini dianggap sebagai tempat karamat oleh masyarakat setempat.

Pewarta: Abdul Fatah

Editor : John Nikita S


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2018