Ambon, 23/8 (Antaranews Maluku) - Para peserta Siswa Mengenal Nusantara (SMN) asal Provinsi Riau diberi pemahaman tentang "Electronic Commerce (E-commerce) " atau perdagangan elektronik dari Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Bank Negara Indonesia (BNI).
E-commerce merupakan aktivitas bisnis pembelian, penjualan dan pemasaran menggunakan media internet sebagai media utama, serta berhubungan dengan transaksi elektronik seperti transfer dana elektronik maupun pertukaran data elektronik, kata Supervisor Marketing BNI cabang Ambon Berty Salakay, Kamis.
Ia menyatakan, E-commerce merupakan sesuatu yang baru bagi siswa, tetapi merupakan hal yang penting karena sekarang semua aktivitas perdagangan dilakukan secara online.
"Saat ini siapapun kita baik pekerja maupun anak sekolah lebih memilih belanja online, sehingga pemahaman ini menjadi penting untuk diketahui para siswa," katanya di Ambon, Kamis.
Ia menjelaskan, banyak sekali platform seperti Zalora, Lazada, Shopee, Tokopedia dan berbagai layanan lainnya yang memberikan layanan online begitu mudah kepada pelanggan.
Dalam e-commerce, seorang siswa harus mengetahui layanan yang harus diterapkan serta proses pembayaran juga penting.
"Karena itu BNI hadir untuk berbagai pengalaman serta memberikan pemahaman kepada para siswa, bahwa layanan pembayaran e-commers sangat mudah, gampang yankni bisa dilakukan melalui kartu debit dan kartu kredit," ujarnya.
Berty mengakui dalam kemudahan tersebut seorang pelanggan juga harus mengetahui resiko yang mungkin akan muncul saat melakukan transaksi keuangan secara online.
"Semua aktifitas keuangan secara online memiliki resiko , karena itu para siswa juga perlu mengetahui langkah pengamanan, seperti ada kode yang disiapkan pihak bank agar ketika lakukan transaski tidak gampang untuk lakukan transaksi tanpa ada pengawasan," katanya.
Peserta SMN Riau Gusmalia Angkuta menyatakan, sosialisasi e-commers dari BNI membantu para siswa untuk melakukan transaksi online.
"Paparan yang pihak BNI sangat bagus karena saya belum paham tentang e-commers, selama ini saya selalu cari tahu melalui Google," katanya.
Melalui sosialisasi ini, selaku siswa dapat mengetahui aktifitas e-commers proses pembayaran dapat dilakukan bukan hanya melalui transfer tunai di bank, tetapi debit maupun kartu kredit.
"Selama ini saya menggunakan transaksi tunai yakni transfer antar bank, tetapi melalui beragam aplikasi yang disiapkan, kita dengan mudah dapat melakukan pembelian dan pembayaran secara online," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2018
E-commerce merupakan aktivitas bisnis pembelian, penjualan dan pemasaran menggunakan media internet sebagai media utama, serta berhubungan dengan transaksi elektronik seperti transfer dana elektronik maupun pertukaran data elektronik, kata Supervisor Marketing BNI cabang Ambon Berty Salakay, Kamis.
Ia menyatakan, E-commerce merupakan sesuatu yang baru bagi siswa, tetapi merupakan hal yang penting karena sekarang semua aktivitas perdagangan dilakukan secara online.
"Saat ini siapapun kita baik pekerja maupun anak sekolah lebih memilih belanja online, sehingga pemahaman ini menjadi penting untuk diketahui para siswa," katanya di Ambon, Kamis.
Ia menjelaskan, banyak sekali platform seperti Zalora, Lazada, Shopee, Tokopedia dan berbagai layanan lainnya yang memberikan layanan online begitu mudah kepada pelanggan.
Dalam e-commerce, seorang siswa harus mengetahui layanan yang harus diterapkan serta proses pembayaran juga penting.
"Karena itu BNI hadir untuk berbagai pengalaman serta memberikan pemahaman kepada para siswa, bahwa layanan pembayaran e-commers sangat mudah, gampang yankni bisa dilakukan melalui kartu debit dan kartu kredit," ujarnya.
Berty mengakui dalam kemudahan tersebut seorang pelanggan juga harus mengetahui resiko yang mungkin akan muncul saat melakukan transaksi keuangan secara online.
"Semua aktifitas keuangan secara online memiliki resiko , karena itu para siswa juga perlu mengetahui langkah pengamanan, seperti ada kode yang disiapkan pihak bank agar ketika lakukan transaski tidak gampang untuk lakukan transaksi tanpa ada pengawasan," katanya.
Peserta SMN Riau Gusmalia Angkuta menyatakan, sosialisasi e-commers dari BNI membantu para siswa untuk melakukan transaksi online.
"Paparan yang pihak BNI sangat bagus karena saya belum paham tentang e-commers, selama ini saya selalu cari tahu melalui Google," katanya.
Melalui sosialisasi ini, selaku siswa dapat mengetahui aktifitas e-commers proses pembayaran dapat dilakukan bukan hanya melalui transfer tunai di bank, tetapi debit maupun kartu kredit.
"Selama ini saya menggunakan transaksi tunai yakni transfer antar bank, tetapi melalui beragam aplikasi yang disiapkan, kita dengan mudah dapat melakukan pembelian dan pembayaran secara online," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2018