Ternate, 29/12 (ANTARA News) - Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kota Ternate, Maluku Utara, optimistis pelayanan air bersih bagi pelanggan akan terlayani, menyusul pembukaan sumber air baru Danau Ngade yang beroperasi pada Januari 2019 nanti.

Direktur PDAM Kota Ternate, Syaiful Djafar di Ternate, Maluku Utara, Sabtu, mengatakan pengoperasian air bersih rencananya diserahkan dari Kementerian PUPR ke PDAM untuk mengatasi kebutuhan dasar air bersih bagi warga Ternate.

Menurut dia, sumber mata air Danau Ngade yang akan dioperasikan ini akan membantu memenuhi kebutuhan air bersih bagi warga, terutama di kawasan padat penduduk Ternate Selatan dan Ternate Tengah.

Selain itu, penyediaan air bersih akan dinikmati warga di bagian Ternate Utara karena penambahan sumur baru yang bisa memenuhi kebutuhan air bersih bagi warga setempat.

"Dengan adanya sumber mata air baru ini bisa mengatasi kebutuhan air yang seringkali mengalami kemacetan dan bisa menambah 5.000 pelanggan," katanya.

Dia mengakui saat ini proses pembenahan telah dilakukan secara intensif sehingga sekitar 26.000 pelanggan telah menikmati air bersih secara baik.

Syaiful menambahkan seiring dengan pembenahan tersebut, PDAM Ternate telah menerapkan tarif air baru untuk blok konsumsi pemakaian air di atas standar kebutuhan dasar air minum sebesar 60 liter per orang.

"Standar (pemakaian) dalam satu hari atau 10 m3/kepala keluarga dalam satu bulan," katanya.

Adapun pola konsumsi air masyarakat saat ini adalah pemakaian 0 m3 (kubik) kurang dari 10 persen atau 2.953 pelanggan tidak menggunakan air, kemudian ada 18 persen atau 5.149 pelanggan menggunakan antara 1-10 m3 air, dan yang yang terbanyak adalah pelanggan dengan konsumsi air sebanyak 11-20 m3/kepala keluarga/bulan.

Pewarta: Abdul Fatah

Editor : John Nikita S


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2018