Ambon, 30/12 (ANTARA News) - Kantor Pos SAR Saumlaki, Kabupaten Maluku Tenggara Barat, Maluku mengikuti pelatihan peningkatan keadaan darurat (PKD) di dalam kompleks Bandara Mathilda Batlayeri Saumlaki.
"Dalam kegiatan ini, petugas yang terlibat mulai dari pemadam khusus bandara, Basarnas, Polri, TNI, hingga aviation security bandara Mathilda Batlayeri Saumlaki," kata Kepala Kantor Basarnas Ambon, Muslimin di Ambon, Sabtu.
Kegiatan simulasi ini digelar setiap tahun pada masing-masing bandara dan hal ini bertujuan untuk kesiapan petugas menanggulangi keadaan darurat saat pesawat tiba-tiba mengalami insiden baik saat mendarat maupun saat take off atau tinggal landas.
Simulasi dan latihan ini untuk memastikan kesiapan petugas Aircraft Incident, Building Fire dan Aviation Security Exercise.
"Intinya bagaimana tim ini melakukan atau memberikan pertolongan dan evakuasi korban ketika terjadi musibah," ujarnya.
Dalam latihan PKD ini, terlihat asap hitam tebal membumbung tinggi dalam kompleks Bandara Mathilda Batlayeri lalu sebjumlah mobil pemadam kebakaran khusus bandara serta mobil ambulance berlari kencang sambil membunyikan sirine untuk memberikan pertolongan.
Kemudian sejumlah petugas medis berseragam putih-putih telah menyiapkan lokasi di samping bandara untuk menunggu para koran yang dievakuasi guna memberikan pertolongan pertama.
Beberapa saat berselang, sejumlah anggota tim SAR menggotong para korban menuju para petugas medis untuk memberikan pertolongan pertama lalu mereka kembali dievakuasi ke dalam mobil ambulance untuk dievakuasi ke rumah sakit terdekat.
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2018
"Dalam kegiatan ini, petugas yang terlibat mulai dari pemadam khusus bandara, Basarnas, Polri, TNI, hingga aviation security bandara Mathilda Batlayeri Saumlaki," kata Kepala Kantor Basarnas Ambon, Muslimin di Ambon, Sabtu.
Kegiatan simulasi ini digelar setiap tahun pada masing-masing bandara dan hal ini bertujuan untuk kesiapan petugas menanggulangi keadaan darurat saat pesawat tiba-tiba mengalami insiden baik saat mendarat maupun saat take off atau tinggal landas.
Simulasi dan latihan ini untuk memastikan kesiapan petugas Aircraft Incident, Building Fire dan Aviation Security Exercise.
"Intinya bagaimana tim ini melakukan atau memberikan pertolongan dan evakuasi korban ketika terjadi musibah," ujarnya.
Dalam latihan PKD ini, terlihat asap hitam tebal membumbung tinggi dalam kompleks Bandara Mathilda Batlayeri lalu sebjumlah mobil pemadam kebakaran khusus bandara serta mobil ambulance berlari kencang sambil membunyikan sirine untuk memberikan pertolongan.
Kemudian sejumlah petugas medis berseragam putih-putih telah menyiapkan lokasi di samping bandara untuk menunggu para koran yang dievakuasi guna memberikan pertolongan pertama.
Beberapa saat berselang, sejumlah anggota tim SAR menggotong para korban menuju para petugas medis untuk memberikan pertolongan pertama lalu mereka kembali dievakuasi ke dalam mobil ambulance untuk dievakuasi ke rumah sakit terdekat.
Editor : John Nikita S
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2018