Aktivitas calon penumpang pada arus balik di Pelabuhan Ahmad Yani Ternate, Maluku Utara (Malut) hingga H+8 lebaran Idul Fitri tahun 2019 terpantau normal dari berbagai daerah ke Kota Ternate

"Suasana di Pelabuhan Ahmad Yani Ternate sendiri untuk arus balik tetap normal, khususnya untuk kapal rakyat dengan pelayaran tujuan Kabupaten Pulau Morotai, Kabupaten Kepulauan Sula dan Manado, Sulawesi Utara," kata Kepala Kesyahbandaraan dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Ternate, Taher Laitupa di Ternate, Kamis.

Calon penumpang dari dan ke Ternate terutama untuk ketiga daerah itu memilih lebih awal bulan Ramadhan sudah pulang ke kampung halamannya masing-masing, sehingga memasuki pada arus mudik lalu tidak terjadi penumpukkan khususnya di Pelabuhan Ahmad Yani Ternate.

Dia menjelaskan, misalkan rute Ternate-Kabupaten Sula atau sebaliknya selama ini sesuai jadwal pelayaran yang dibuka hanya tiga kali dalam seminggu, jadi ini menjadi faktor bagi para penumpang untuk memilih lebih awal pulang, selain untuk menghindari penumpukan calon penumpang pada saat arus mudik, begitu pula dengan puncak arus balik masih tetap normal karena sebagian warga masih menikmati waktu liburan di kampungnya masing-masing.

Selain itu, untuk rute Ternate-Kabupaten Pulau Morotai dan Manado sesuai jadwal yang dibuka juga hanya tiga kali dalam seminggu yang melayani pelayaran dengan kapal rakyat untuk beroperasi selama ini menggunakan kapal yang berkapasitas penumpang di atas 400-an orang

Sementara untuk di Pelabuhan Bastiong Ternate, kata Taher Laitupa setiap tahun untuk arus mudik dan arus balik bagi calon penumpang dengan rute Ternate ke Kabupaten Halmahera Selatan terus terjadi lonjakan, terutama tujuan Pulau Bacan dan Pulau Obi atau sebaliknya.

Kapal yang melayani tujuan antar-kedua pulau di Malut selama ini didominasi calon penumpang dari Ternate ke Kabupaten Halmahera Selatan, mencapai ribuan orang karena selain untuk Pulau Bacan dan Obi, juga kapal penumpang rute untuk Pulau Kayoa dan ke Gane Barat.

Ia menambahkan, untuk tahun ini Provinsi Maluku Utara mendapatkan satu buah kapal gratis dari Kementerian Perhubungan yakni kapal tol laut KM Sabuk Nusantara 105 melalui KSOP Ternate dan PT Pelni Cabang Ternate untuk melayani calon pemudik yang dalam pelayarannya tujuan Sanana, Kabupaten Kepulauan Sula dan Ambon, Maluku secara gratis.

Sedangkan menghindari hal-hal yang kita tidak diinginkan maka pihaknya melibatkan TNI-Polri melakukan pengawalan ketak di areal pelabuhan sehingga untuk menjamin keamanan bagi calon penumpang yang berangkat dengan aman, tertib dan lancar selama dalam pelayaran arus mudik dan arus balik pada lebaran Idul Fitri 1440 Hijriah 2019 Masehi.
 

Pewarta: Abdul Fatah

Editor : Lexy Sariwating


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2019