Ambon (ANTARA) - Pelabuhan Slamet Riyadi Ambon terlihat sepi dari para calon penumpang yang hendak mudik ke berbagai daerah di wilayah Maluku maupun Maluku Utara dan Sulawesi Utara pada H-1 jelang perayaan Idul Fitri 1445 Hijriah.
"Tidak terjadi penumpukan calon penumpang karena arus mudiknya lancar, sehingga tidak ada jadwal pelayaran ekstra untuk melayani warga yang hendak mudik," kata petugas piket pada posko pelayanan mudik Lebaran 2024 Pelabuhan Yos Sudarso Ambon Arthur P, di Ambon, Selasa.
Menurut dia, sejak beberapa hari sebelumnya banyak penumpang yang telah melakukan mudik lebih awal untuk tujuan melaksanakan takbiran dengan keluarga di kampung halaman mereka.
Sebaliknya bagi mereka yang turun di Pelabuhan Yos Sudarso Ambon, juga telah datang lebih awal untuk persiapan perayaan Idul Fitri 1445 H di Kota Ambon.
"Kalau hari ini ada KM. Barcelona yang melayari rute Manado (Sulut)-Ternate-Sanana (Malut)-Ambon dan menurunkan 345 jiwa," ujarnya.
Banyaknya kapal cepat yang melayari berbagai rute antarpulau di Maluku maupun yang menuju Provinsi Maluku Utara dan Sulawesi Utara sangat membantu masyarakat yang melakukan perjalanan mudik melalui jalur laut.
Kapal cepat yang melayari rute Ambon-Namlea, Kabupaten Buru, Ambon-Namrole, Ambon-Bula di Kabupaten Seram Bagian Timur, dan Ambon-Maluku Barat Daya (MBD) dilayani sejumlah KM Cantika Lestari.
"Sesuai pemantauan petugas posko mudik Lebaran di Pelabuhan Slamet Riyadi, selama ini berjalan lancar dan tidak ada calon penumpang yang sakit dan membutuhkan perawatan medis," ujarnya pula.
