Harga berbagai jenis sayur di pasar tradisional Kota Ambon bergerak turun bervariasi pada dua hari menjelang Tahun Baru 2020.

Pantauan di Pasar Mardika dan Pasar Batumerah, Ambon, Senin, para pedagang menurunkan harga sayuran yang selama ini didatangkan dari daerah lain.

Misalnya, wortel yang tadinya Rp26.000 turun menjadi Rp25.000 hingga Rp24.000 per kg, buncis yang pada dua hari lalu naik dari Rp20.000 menjadi Rp55.000, kini turun menjadi Rp30.000 per kg. 

"Kecuali kentang yang sedikit bergerak naik dari Rp16.000 menjadi Rp20.000 per kg," kata Jubaida, pedagang di Pasar Mardika yang berjualan di tepi jalan setelah sebagian Pasar Mardika terbakar pada Senin sekitar pukul 00.30 WIT yang mengakibatkan sebagian pedagang kehilangan tempat berjualan.

Harga sayuran lokal juga turun. Kacang panjang yang tiga hari lalu dijual dengan harga Rp18.000 hingga Rp20.000 per ikat, turun dan bervariasi mulai dari Rp10.000 hingga Rp15.000 per ikat kecil.

Jubaida mengatakan jenis sayuran lokal lainnya seperti kangkung, sawi, daun melinjo, bayam, sayur paku, masih normal rata-rata Rp5.000 per ikat.

Sedangkan labu siam Rp10.000 per tiga buah, ketimun Rp10.000 per tiga buah besar, pare Rp10.000 per tiga buah, terong Rp5.000 per empat buah dan tomat Rp20.000 per kg.

Waena, pedagang sayur produksi petani lokal mengatakan, kalau sayur produksi petani lokal tetap tersedia cukup banyak, arus pasok dari lokasi perkebunan di Desa Waiheru dan lainnya lancar.

Karena itu hingga dua hari lagi kita masuk di Tahun Baru 2020 harga berbagai jenis sayuran di Pasar Mardika tetap normal, hanya sebagian saja yang mengalami kenaikan atau penurunan.

Pewarta: John Soplanit

Editor : Lexy Sariwating


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2019