Jajaran Kepolisian Daerah (Polda) Maluku Utara (Malut) menanam 7.375 bibit pohon melalui program pelestarian lingkungan dan hutan secara serentak di wilayah hukum setempat.
"Penanaman pohon ini di 30 lokasi meliputi mako polres, mako polsek, asrama polres, asrama polsek, sekolah, tempat ibadah, dan taman kota, dengan total jumlah pohon yang ditanam sebanyak 7.375 pohon dengan 26 jenis pohon di lahan sekitar 39,5 hektare," kata Kapolda Malut Brigjen Pol Suroto usai penanaman pohon di SPN Polda Malut, Sofifi, Sabtu.
Ia menjelaskan program itu upaya bersama-sama dalam menjaga dan memelihara pohon yang telah tertanam agar bermanfaat secara optimal bagi kehidupan.
Ia mengemukakan pentingnya sosialisasi pelestarian hutan dan lingkungan kepada semua generasi bangsa agar dapat pepohonan memberikan manfaat secara berkelanjutan.
Olehnya itu, dia mengajak seluruh pihak menjalin kerja sama untuk menggalakkan kegiatan-kegiatan terkait dengan dengan pelestarian lingkungan hidup.
Ia menjelaskan penanaman pohon merupakan kepedulian Polri terhadap pentingnya menjaga kelestarian lingkungan.
"Semakin hari tumbuhan sudah mulai hilang dengan adanya penebangan-penebangan liar sehingga banyak gunung-gunung gundul dan dapat mengakibatkan banjir oleh karena itu Polri melalui program Kapolri melaksanakan Program Polri Peduli Penghijauan," katanya.
Ia menjelaskan pohon memiliki peran penting dalam menjaga keseimbangan kehidupan di Bumi, sebab setiap tahun satu pohon menghasilkan 130 kg oksigen dan menyerap gas karbondioksida satu ton. Hal itu bermanfaat dalam menurunkan emisi gas rumah kaca.
Ia menjelaskan pentingnya upaya menurunkan dampak pemanasan global melalui penanaman pohon.
Selain itu, katanya, pohon menjadi solusi mencegah bencana alam, seperti tanah longsor, banjir, dan kekeringan.
Ia mengatakan menanam pohon memberikan kontribusi nyata terhadap perbaikan lingkungan.
"Untuk itu, pada hari ini kita akan melaksanakan penanaman pohon di lingkungan Polda Maluku Utara sebanyak 3.500 batang yang meliputi pohon durian, ketapang, tanjung, samama, nyatoh, gosale, dan pala," kata dia.
Penanaman pohon di daerah tersebut dipimpin Kapolda Maluku Utara Brigjen Pol Suroto, antara lain dihadiri jajaran kepolisian dan TNI yang bertugas di daerah itu, pemerintah provinsi setempat, dan para pejabat instansi setempat lainnya, perwakilan pelajar serta mahasiswa.
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2020
"Penanaman pohon ini di 30 lokasi meliputi mako polres, mako polsek, asrama polres, asrama polsek, sekolah, tempat ibadah, dan taman kota, dengan total jumlah pohon yang ditanam sebanyak 7.375 pohon dengan 26 jenis pohon di lahan sekitar 39,5 hektare," kata Kapolda Malut Brigjen Pol Suroto usai penanaman pohon di SPN Polda Malut, Sofifi, Sabtu.
Ia menjelaskan program itu upaya bersama-sama dalam menjaga dan memelihara pohon yang telah tertanam agar bermanfaat secara optimal bagi kehidupan.
Ia mengemukakan pentingnya sosialisasi pelestarian hutan dan lingkungan kepada semua generasi bangsa agar dapat pepohonan memberikan manfaat secara berkelanjutan.
Olehnya itu, dia mengajak seluruh pihak menjalin kerja sama untuk menggalakkan kegiatan-kegiatan terkait dengan dengan pelestarian lingkungan hidup.
Ia menjelaskan penanaman pohon merupakan kepedulian Polri terhadap pentingnya menjaga kelestarian lingkungan.
"Semakin hari tumbuhan sudah mulai hilang dengan adanya penebangan-penebangan liar sehingga banyak gunung-gunung gundul dan dapat mengakibatkan banjir oleh karena itu Polri melalui program Kapolri melaksanakan Program Polri Peduli Penghijauan," katanya.
Ia menjelaskan pohon memiliki peran penting dalam menjaga keseimbangan kehidupan di Bumi, sebab setiap tahun satu pohon menghasilkan 130 kg oksigen dan menyerap gas karbondioksida satu ton. Hal itu bermanfaat dalam menurunkan emisi gas rumah kaca.
Ia menjelaskan pentingnya upaya menurunkan dampak pemanasan global melalui penanaman pohon.
Selain itu, katanya, pohon menjadi solusi mencegah bencana alam, seperti tanah longsor, banjir, dan kekeringan.
Ia mengatakan menanam pohon memberikan kontribusi nyata terhadap perbaikan lingkungan.
"Untuk itu, pada hari ini kita akan melaksanakan penanaman pohon di lingkungan Polda Maluku Utara sebanyak 3.500 batang yang meliputi pohon durian, ketapang, tanjung, samama, nyatoh, gosale, dan pala," kata dia.
Penanaman pohon di daerah tersebut dipimpin Kapolda Maluku Utara Brigjen Pol Suroto, antara lain dihadiri jajaran kepolisian dan TNI yang bertugas di daerah itu, pemerintah provinsi setempat, dan para pejabat instansi setempat lainnya, perwakilan pelajar serta mahasiswa.
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2020