Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Maluku Utara (Malut) menyatakan, berdasarkan hasil pemeriksaan flow-up melalui TCM RSUD Chasan Boesoerie Ternate, pasien sembuh meningkat hingga mencapai 14 orang.
Jubir Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Malut, dr Alwia Assagaf melalui siaran pers, Senin, menyatakan, dari 14 orang yang dinyatakan sembuh itu, lima orang dari Kota Ternate dan sembilan lainnya dari Kabupaten Kepulauan Sula.
Kelima pasien positif yang dinyatakan sembuh asal Kota Ternate di antaranya kasus 103 berinisial F, kasus 106 inisial KD, kasus 115 inisial OH, kasus 120 inisial YYH dan kasus 130 inisial MFY.
Sedangkan sembilan pasien sembuh asal Kepulauan Sula yakni pasien kasus 161 inisial J, kasus 179 inisial S, 180 inisial HU, 181 inisial N, 182 inisial WHMA, 183 inisial MZ, 184 inisial LO, 185 inisial M dan 186 inisial H, sehingga dengan adanya penambahan 14 pasien sembuh ini, maka total secara keseluruhan pasien sembuh di Malut berjumlah 70 orang.
Begitu pula, untuk pasien positif yang meninggal ada penambahan dua orang yakni kasus 415 asal Halmahera utara dan kasus 428, sehingga saat ini pasien positif meninggal di Malut mencapai 25 orang.
Selain itu, kata Alwia, sesuai hasil pemeriksaan TCM RSUD Chasan Boesoerie Ternate, RS Siloam Manado dan PCR Laboratorium Prodia, maka terkonfirmasi positif bertambah menjadi 20 orang dengan sebaran 16 orang asal Halmahera Utara, tiga orang asal Kota Ternate dan satu orang asal Tidore Kepulauan.
Sehingga, dengan adanya penambahan 20 pasien positif COVID-19 di Malut ini, maka hingga hari ini telah menjadi 412 orang sampai kasus 431.
Alwia mengemukakan, untuk saat ini kategori Orang Tanpa Gejala (OTG) 1194 orang, 106 Orang Dalam Pemantauan (ODP) dan Pasien Dalam Pengawasan (PDP) 49 orang.
Untuk pemeriksaan tes cepat sampai hari ini dilakukan pemeriksaan terhadap 8.187 orang dan didapatkan 812 orang reaktif yakni 515 OTG, 94 orang ODP, 61 orang PDP dan 142 orang merupakan pelaku perjalanan dari daerah terjangkit, sedangkan 7378 orang dengan hasil tes cepat non reaktif.
Dia menambahkan, sebanyak 39 orang menjalani perawatan di RSUD Chasan Boesoerie Ternate ternyata 28 orang diantaranya kasus positif COVID-19, tujuh orang ODP dan empat orang PDP, sedangkan karantina Sahid Hotel sebanyak 80 orang dengan rincian 75 pasien terkonfirmasi positif, dua orang OTG dan tiga orang berstatus PDP.
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2020
Jubir Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Malut, dr Alwia Assagaf melalui siaran pers, Senin, menyatakan, dari 14 orang yang dinyatakan sembuh itu, lima orang dari Kota Ternate dan sembilan lainnya dari Kabupaten Kepulauan Sula.
Kelima pasien positif yang dinyatakan sembuh asal Kota Ternate di antaranya kasus 103 berinisial F, kasus 106 inisial KD, kasus 115 inisial OH, kasus 120 inisial YYH dan kasus 130 inisial MFY.
Sedangkan sembilan pasien sembuh asal Kepulauan Sula yakni pasien kasus 161 inisial J, kasus 179 inisial S, 180 inisial HU, 181 inisial N, 182 inisial WHMA, 183 inisial MZ, 184 inisial LO, 185 inisial M dan 186 inisial H, sehingga dengan adanya penambahan 14 pasien sembuh ini, maka total secara keseluruhan pasien sembuh di Malut berjumlah 70 orang.
Begitu pula, untuk pasien positif yang meninggal ada penambahan dua orang yakni kasus 415 asal Halmahera utara dan kasus 428, sehingga saat ini pasien positif meninggal di Malut mencapai 25 orang.
Selain itu, kata Alwia, sesuai hasil pemeriksaan TCM RSUD Chasan Boesoerie Ternate, RS Siloam Manado dan PCR Laboratorium Prodia, maka terkonfirmasi positif bertambah menjadi 20 orang dengan sebaran 16 orang asal Halmahera Utara, tiga orang asal Kota Ternate dan satu orang asal Tidore Kepulauan.
Sehingga, dengan adanya penambahan 20 pasien positif COVID-19 di Malut ini, maka hingga hari ini telah menjadi 412 orang sampai kasus 431.
Alwia mengemukakan, untuk saat ini kategori Orang Tanpa Gejala (OTG) 1194 orang, 106 Orang Dalam Pemantauan (ODP) dan Pasien Dalam Pengawasan (PDP) 49 orang.
Untuk pemeriksaan tes cepat sampai hari ini dilakukan pemeriksaan terhadap 8.187 orang dan didapatkan 812 orang reaktif yakni 515 OTG, 94 orang ODP, 61 orang PDP dan 142 orang merupakan pelaku perjalanan dari daerah terjangkit, sedangkan 7378 orang dengan hasil tes cepat non reaktif.
Dia menambahkan, sebanyak 39 orang menjalani perawatan di RSUD Chasan Boesoerie Ternate ternyata 28 orang diantaranya kasus positif COVID-19, tujuh orang ODP dan empat orang PDP, sedangkan karantina Sahid Hotel sebanyak 80 orang dengan rincian 75 pasien terkonfirmasi positif, dua orang OTG dan tiga orang berstatus PDP.
Editor : Lexy Sariwating
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2020