Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Maluku menyatakan, Nilai Tukar Petani (NTP) Provinsi Maluku pada Juli 2020 sebesar 96,34 atau turun sebesar 0,18 persen, dibanding Mei 2020 yang tercatat 96,52 persen.

"Penurunan NTP terjadi karena penurunan it sebesar 0,20 persen melampaui penurunan ib yang tercatat sebesar 0,03 persen,"  kata Kepala Bidang Statistik Distribusi BPS Provinsi Maluku, Jessica Pupella, di Ambon, Senin.

Pada Juli 220 NTP Provinsi Maluku berada 3,75 poin di bawah level NTP nasional yang tercatat sebesar 100,09. Peningkatan NTP tertinggi dicapai oleh Provinsi Riau (3,57 persen), sedangkan penurunan tertinggi Nanggroe Aceh Darussalam (1,23 persen).

Menurut Jessica, dua subsektor mengalami penurunan NTP yakni tanaman perkebunan rakyat, 0,82 persen, dan tanaman pangan 0,24 persen.

Sedangkan tiga subsektor mengalami peningkatan NTP yakni peternakan 2,93 persen,  perikanan 0,12persen, yang disumbangkan peningkatan kelompok perikanan budidaya 1,87 persen, dan holtikultura 0,01 persen.

Komoditas yang mengalami penurunan harga di tingkat petani /penyumbang terbesar  penurunan it;tanaman pangan yakni  gabah, talas, dan ketela rambat; hortikultura; lansat, jeruk, dan jahe, Tanaman perkebunan rakyat;adalah cengkih, kakao, dan karet.

Jessica mengatakan,  menjelang hari raya Idul Adha 1414 Hijriah subsektor peternakan mengalami peningkatan it yaitu pada komoditas sapi potong, kambing, telur ayam, itik dan ayam kampung.

Provinsi Maluku mengalami deflasi perdesaan pada Juli 2020, 0,04 persen. Urutannya ke-14 dari 34 provinsi seluruh Indonesia. Dua kelompok pengeluaran mengalami penurunan  IKRT; kelompok makanan, minuman, dan tembakau sebesar 0,10 persen, serta kelompok perlengkapan, peralatan, dan pemeliharaan rutin rumah tangga 0,04 persen.

10 komoditas dengan deflasi terbesar di Maluku pada Juli 2020, yakni bawang merah, bawang purtih, gula pasir, beras, ikan tongkol, cabai rawit, ikan ekor kuning, kopi, ikan selar,  dan kan cakalang asap.

NTP Maluku Juli 2020 :101,70 atau turun 0,29 persen dibanding Juni 2020. NTP. Subsektor peternakan berada pada posisi tertinggi dengan capaian sebesar 105,95.

Pewarta: John Soplanit

Editor : Lexy Sariwating


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2020