Tim SAR mengevakuasi jasad seorang warga yang ditemukan mengapung di perairan sekitar tiga mil dari Pulau Tagalaya di wilayah Kecamatan Tobelo, Kabupaten Hamahera Utara, Maluku Utara.

Menurut Kepala Sub Bagian Humas Polres Halmahera Utara Iptu Mansur Basing saat dihubungi dari Ternate, Minggu, jasad pria yang diketahui bernama Medi Sambelo (30) dari Desa Wosia, Kecamatan Tobelo Tengah, tersebut pertama kali ditemukan oleh seorang nelayan.

Nelayan tersebut ketika hendak memancing ikan di perairan Halmahera Utara pada Jumat (30/11) sekitar pukul 09.30 WIT melihat satu perahu mengapung di belakang Pulau Tagalaya dan ketika mendekati perahu dia melihat ada jasad seseorang mengapung.

"Saksi kemudian memanggil salah satu nelayan yang tidak jauh dari TKP dan keduanya langsung bergegas melaporkan peristiwa ini ke Basarnas dan Polairud," kata Mansur.

Tim SAR dari Kantor Pencarian dan Pertolongan serta kepolisian kemudian menuju ke lokasi kejadian untuk mengevakuasi korban dan kemudian membawanya ke rumah sakit.

"Keluarga korban menolak untuk dilakukan visum dan menolak dilakukan otopsi. Delsha yang merupakan istri korban membuat surat pernyataan untuk tidak ditindaklanjuti peristiwa terjadinya kecelakaan laut tersebut," kata Mansur.

Pewarta: Abdul Fatah

Editor : Lexy Sariwating


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2020