Wakapolda Maluku Brigjen Pol Jan de Fretes meminta  para tokoh agama maupun masyarakat pada empat daerah penyelenggara Pilkada serenak 2020 dapat mengajak warga menciptakan kamtibmas yang kondusif, baik menjelang maupun berakhirnya pemilihan kepala daerah.

"Kami meminta tokoh agama maupun masyarakat mengajak warga memelihara stabilitas keamanan kondusif sehingga Pilkada  berlangsung dengan lancar, tertib, dan tetap menerapkan protokol kesehatan," katanya, di Ambon, Selasa.

Begitu pun, PU dapat mengupayakan segera pergantian surat suara yang rusak di Kabupaten Buru Selatan sebelum waktu pencoblosan pada 9 Desember 2020. 

Permintaan Wakapolda disampaikan dalam rapat koordinasi (Rakor) secara virtual tentang kesiapan pelaksanaaan Pilkada bersama Forkopimda Maluku dan dihadiri Sekda setempat, Kasrul Selang.

Rakor tersebut juga dihadiri perwakilan empat penjabat bupati pelaksana Pilkada yaitu Kabupaten Kepulauan Aru, Maluku Barat Daya (MBD), Buru Selatan maupun  Seram Bagian Timur (SBT).

Wakapolda pada kesempatan itu juga menyampaikan pesan dari Mabes Polri diantaranya menekankan kepada para kontestan pemilu agar tidak membawa massa saat pencoblosan pada Rabu (9/12/2020)..

"Berilah pendidikan politik yang baik kepada masyarakat sehingga Pilkada pada empat kabupaten di Maluku terseleggara dengan demokratis," tandasnya.


Sedangkan,  Sekda Maluku, Kasrul Selang, meminta Bawaslu Kabupaten agar selalu berkoordinasi dengan Satuan Tugas (Satgas) Penanganan COVID-19. 

Koordinasi, lanjutnya, penting dilakukan agar bisa memastikan penerapan protokol kesehatan benar-benar ditegakkan di lapangan.

"Petugas KPPS wajib menggunakan APD dan para pemilih menerapkan protokol kesehatan yakni memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, dan menghindari kerumunan (4M)," tegas Kasrul.
 

Pewarta: Daniel Leonard

Editor : Lexy Sariwating


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2020