Anggota DPRD Maluku, Richard Rahakbauw mengatakan dirinya siap bersama sepuluh pejabat lainnya yang akan menjadi relawan dan bergabung bersama para tenaga medis untuk menjalani vaksinasi COVID-19.
"Kami besok (Jumat) pagi yang sudah menyatakan diri siap untuk divaksin bersama tenaga kesehatan. Langkah ini dilakukan guna menunjukan komitmen pemerintah kepada masyarakat untuk memutus mata rantai penyebaran virus corona," kata Richard di Ambon, Kamis.
Penyuntikan vaksin ini sangat baik untuk meningkatkan kekebalan tubuh terhadap virus yang masuk dan tidak mudah untuk terjangkit virus Corona.
"Jadi selaku pejabat di daerah, kita harus menunjukan kepada masyarakat bahwa vaksin COVID-19 ini aman untuk digunakan sehingga tidak perlu takut," tandasnya.
Menurut dia, jika pejabat takut divaksin maka jangan salahkan masyarakat kalau mereka juga menolak untuk divaksin.
"Besok pukul 08.30 WIT kita akan berada di RSUP dr. Johanis Leimena untuk mendapatkan vaksin COVID-19, dan bahkan tadi saya sudah minta kepada panitia kalau bisa saya menjadi orang yang pertama kali divaksin," ujarnya.
Vaksinasi COVID-19 ini sama dengan imunisasi saja sehingga dimintakan kepada masyarakat untuk tidak takut, karena vaksinnya sudah melalui uji klinis sebelum didistribusikan.
"Bahkan Balai POM bersama MUI pusat juga telah mengeluarkan rekomendasi kalau vaksin ini memang aman, jadi masyarakat sudah harus siap untuk divaksin agar terhindar dari COVID-19," kata Richard.
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2021
"Kami besok (Jumat) pagi yang sudah menyatakan diri siap untuk divaksin bersama tenaga kesehatan. Langkah ini dilakukan guna menunjukan komitmen pemerintah kepada masyarakat untuk memutus mata rantai penyebaran virus corona," kata Richard di Ambon, Kamis.
Penyuntikan vaksin ini sangat baik untuk meningkatkan kekebalan tubuh terhadap virus yang masuk dan tidak mudah untuk terjangkit virus Corona.
"Jadi selaku pejabat di daerah, kita harus menunjukan kepada masyarakat bahwa vaksin COVID-19 ini aman untuk digunakan sehingga tidak perlu takut," tandasnya.
Menurut dia, jika pejabat takut divaksin maka jangan salahkan masyarakat kalau mereka juga menolak untuk divaksin.
"Besok pukul 08.30 WIT kita akan berada di RSUP dr. Johanis Leimena untuk mendapatkan vaksin COVID-19, dan bahkan tadi saya sudah minta kepada panitia kalau bisa saya menjadi orang yang pertama kali divaksin," ujarnya.
Vaksinasi COVID-19 ini sama dengan imunisasi saja sehingga dimintakan kepada masyarakat untuk tidak takut, karena vaksinnya sudah melalui uji klinis sebelum didistribusikan.
"Bahkan Balai POM bersama MUI pusat juga telah mengeluarkan rekomendasi kalau vaksin ini memang aman, jadi masyarakat sudah harus siap untuk divaksin agar terhindar dari COVID-19," kata Richard.
Editor : Lexy Sariwating
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2021