Badan Pusat Statistik (BPS) Maluku Utara (Malut) mencatat, jumlah penduduk miskin di Malut pada September 2020 sebesar 87,52 ribu orang atau bertambah sekitar 1,15 ribu orang dibandingkan penduduk miskin pada Maret 2020 sebesar 86,37 ribu.

"Sedangkan persentase penduduk miskin di daerah perdesaan pada September 2020 naik 0,04 poin menjadi 7,74 persen dibandingkan keadaan pada Maret 2020 yang sebesar 7,70 persen," kata Kepala BPS Malut, Atas Parlindungan Lubis di Ternate, Selasa.

Menurut dia, sesuai persentase penduduk miskin di daerah perkotaan pada September 2020 sebesar 5,03 persen atau meningkat 0,50 poin dibandingkan keadaan Maret 2020 yang sebesar 4,53 persen.

Dia mengemukakan,  untuk garis kemiskinan pada September 2020 adalah sebesar Rp469.596, atau naik sekitar 1,50 persen dibandingkan keadaan Maret 2020 yang sebesar Rp462.639 pada periode Maret – September 2020, Indeks kedalaman mengalami sedikit peningkatan dari 0,937 pada Maret 2020 menjadi 1,090 pada September 2020. 

"Untuk pola yang berbeda terjadi dari Maret 2017 hingga September 2019 yang menunjukkan semakin meningkat. Persentase penduduk miskin terendah terjadi pada September 2015 yaitu sebesar 6,22 persen," ujarnya.

Selain itu, menurut jumlah, penduduk miskin di Malut pada September 2014 mencapai 84,79 ribu orang yang terdiri dari 11,17 ribu orang di daerah perkotaan dan 73,62 ribu orang di daerah perdesaan, sedangkan pada September 2020 jumlah orang miskin di Maluku Utara tercatat sebanyak 87,52 ribu orang yang terdiri dari 18,00 ribu orang di daerah perkotaan dan 69,52 ribu orang di daerah perdesaan.

Menurut dia, secara khusus jika dilihat perkembangan tingkat kemiskinan Malut pada periode Maret - September 2020, jumlah penduduk miskin di Maluku Utara mengalami peningkatan sekitar 1,1 ribu orang dari 86,37 ribu orang (6,78 persen) menjadi 87,52 ribu orang (6,97 persen) pada September 2020. 

Di mana, penduduk miskin di daerah perdesaan pada September 2020 berkurang menjadi 69,52 ribu orang dibandingkan kondisi Maret 2020 yang sebanyak 69,79 ribu orang. Sementara itu, jumlah penduduk miskin di daerah perkotaan pada September 2020 bertambah menjadi 18,00 ribu orang dibandingkan Maret 2020 yang sebanyak 16,58 ribu orang.


 

Pewarta: Abdul Fatah

Editor : Lexy Sariwating


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2021