Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Halmahera Utara (Halut), Maluku Utara, melakukan pertemuan untuk persiapan rencana kunjungan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dengan agenda meresmikan terminal Bandara Kuabang Kao.
"Presiden Jokowi direncanakan mengunjungi Halut untuk meresmikan terminal Bandara Kuabang Kao pada Kamis (25/3) , sekaligus pencanangan vaksin COVID-19," kata Plt Bupati Halut, Yudihart Noya dihubungi dari Ternate, Sabtu.
Oleh karena itu, Pemkab Halut bersama Forkompinda akan melakukan rapat terkait dengan persiapan dan kesiapan penjemputan Presiden RI.
Sementara itu di tempat terpisah, Kepala Bandara Kuabang Kao Ristu Bintoro ketika dihubungi menyatakan pihak bandara saat ini tengah mempersiapkan penjemputan Presiden Jokowi.
Ditanya mengenai sengketa lahan di Bandara Kuabang atas klaim lahan oleh 13 kepala keluarga (KK) pada beberapa tahun yang lalu, dia mejelaskan, sudah ada keputusan, di mana pengadilan menolak gugatan penggugat dan terminal sudah dioperasikan dari 23 Mei 2019 sampai sekarang tidak ada masalah.
"Jika Presiden berhalangan mengunjungi Halut, kemungkinan Menteri Perhubungan yang akan menggantikannya. Namun, harapan besar Presiden yang meresmikan bandara ini," ujarnya.
Kepala Biro Protokol Kerja Sama dan Komunikasi Publik (PKKP), Rahwan K Suamba membenarkan pihaknya telah menggelar rapat dipimpin Plt Karo Protokol, Yusuf Permana melalui virtual dan dihadiri Dirjen Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan, Sekprov Malut Samsuddin A Kadir, Danrem 152 Brigjen TNI Imam Sampurno, dan Karo PKKP Rahwan K Suamba.
Menurut dia, kunjungan Presiden di Malut untuk meresmikan terminal Bandara Udara Kuabang Kao. Sesuai jadwal, Presiden Jokowi direncanakan bergeser dari Ambon, menuju Bandara Kao Kuabang,.
Dalam kunjungannya di Halut, Jokowi akan meninjau panel bandara, fasilitas bandara dan kemudian akan meresmikan Bandara Kuabang Kao sekaligus meninjau pelaksanaan vaksin massal di Puskesmas setempat dengan menerapkan protokol kesehatan.
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2021
"Presiden Jokowi direncanakan mengunjungi Halut untuk meresmikan terminal Bandara Kuabang Kao pada Kamis (25/3) , sekaligus pencanangan vaksin COVID-19," kata Plt Bupati Halut, Yudihart Noya dihubungi dari Ternate, Sabtu.
Oleh karena itu, Pemkab Halut bersama Forkompinda akan melakukan rapat terkait dengan persiapan dan kesiapan penjemputan Presiden RI.
Sementara itu di tempat terpisah, Kepala Bandara Kuabang Kao Ristu Bintoro ketika dihubungi menyatakan pihak bandara saat ini tengah mempersiapkan penjemputan Presiden Jokowi.
Ditanya mengenai sengketa lahan di Bandara Kuabang atas klaim lahan oleh 13 kepala keluarga (KK) pada beberapa tahun yang lalu, dia mejelaskan, sudah ada keputusan, di mana pengadilan menolak gugatan penggugat dan terminal sudah dioperasikan dari 23 Mei 2019 sampai sekarang tidak ada masalah.
"Jika Presiden berhalangan mengunjungi Halut, kemungkinan Menteri Perhubungan yang akan menggantikannya. Namun, harapan besar Presiden yang meresmikan bandara ini," ujarnya.
Kepala Biro Protokol Kerja Sama dan Komunikasi Publik (PKKP), Rahwan K Suamba membenarkan pihaknya telah menggelar rapat dipimpin Plt Karo Protokol, Yusuf Permana melalui virtual dan dihadiri Dirjen Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan, Sekprov Malut Samsuddin A Kadir, Danrem 152 Brigjen TNI Imam Sampurno, dan Karo PKKP Rahwan K Suamba.
Menurut dia, kunjungan Presiden di Malut untuk meresmikan terminal Bandara Udara Kuabang Kao. Sesuai jadwal, Presiden Jokowi direncanakan bergeser dari Ambon, menuju Bandara Kao Kuabang,.
Dalam kunjungannya di Halut, Jokowi akan meninjau panel bandara, fasilitas bandara dan kemudian akan meresmikan Bandara Kuabang Kao sekaligus meninjau pelaksanaan vaksin massal di Puskesmas setempat dengan menerapkan protokol kesehatan.
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2021