Kantor Pencarian dan Pertolongan Basarnas Ternate, Maluku Utara (Malut) menyelamatkan 16 penumpang KM Mulin 17 yang mengalami mati mesin dan hanyut di sekitar perairan Pulau Gunange – Laigoma, Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel).
"KM Mulin berangkat dari Ternate menuju ke perairan sekitar Pulau Siko dengan maksud untuk memancing ikan. Namun, saat dalam perjalanan kembali ke Ternate pada 5 Juni 2021, pukul 19.30 Wit KM Mulin 17 mengalami mati mesin dan hanyut sekitar perairan Pulau Gunage - Pulau Laigoma Kabupaten Halsel," kata Kepala Basarnas Ternate Muhamad Arafah di Ternate, Senin.
Dia mengatakan, setelah menerima laporan pada 5 Juni 2021, pukul 23.55 WIT dan Tim Rescue Basarnas Ternate diberangkatkan dengan menggunakan KN. SAR 237 Pandudewanata bergerak menuju ke Lokasi Kejadian Peristiwa (LKP) untuk melakukan pencarian dan pertolongan, dengan jumlah personil 12 Orang. Jarak dari Kansar Ternate ke LKP 42.51 NM/Radian 194.84.
Pada 6 Juni 2021, pukul 03.00 WIT, KN SAR 237 Pandudewanata menemukan KM. Mulin 17 pada koordinat sekitar 3.17 Nm arah Barat Daya dari LKP dengan hasil seluruh ABK dalam keadaan selamat dan telah dievakuasi ke atas KN SAR 237 Pandudewanata untuk di bawa menuju ke Pelabuhan Bastiong Ternate.
Pukul 10.50 Wit, KN SAR 237 Pandudewanata dan seluruh ABK KM. Mulin 17 tiba di Pelabuhan Bastiong Ternate selanjutnya ke 16 orang ABK KM Mulin diserahkan kepada pihak keluarga.
"Dengan telah dievakuasinya seluruh Anak Buah Kapal KM Mulin 17 dalam keadaan selamat, Team Rescue Basarnas Ternate melakukan Debriefing dan Evaluasi Operasi SAR. Selanjutnya Operasi SAR selesai dan ditutup," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2021
"KM Mulin berangkat dari Ternate menuju ke perairan sekitar Pulau Siko dengan maksud untuk memancing ikan. Namun, saat dalam perjalanan kembali ke Ternate pada 5 Juni 2021, pukul 19.30 Wit KM Mulin 17 mengalami mati mesin dan hanyut sekitar perairan Pulau Gunage - Pulau Laigoma Kabupaten Halsel," kata Kepala Basarnas Ternate Muhamad Arafah di Ternate, Senin.
Dia mengatakan, setelah menerima laporan pada 5 Juni 2021, pukul 23.55 WIT dan Tim Rescue Basarnas Ternate diberangkatkan dengan menggunakan KN. SAR 237 Pandudewanata bergerak menuju ke Lokasi Kejadian Peristiwa (LKP) untuk melakukan pencarian dan pertolongan, dengan jumlah personil 12 Orang. Jarak dari Kansar Ternate ke LKP 42.51 NM/Radian 194.84.
Pada 6 Juni 2021, pukul 03.00 WIT, KN SAR 237 Pandudewanata menemukan KM. Mulin 17 pada koordinat sekitar 3.17 Nm arah Barat Daya dari LKP dengan hasil seluruh ABK dalam keadaan selamat dan telah dievakuasi ke atas KN SAR 237 Pandudewanata untuk di bawa menuju ke Pelabuhan Bastiong Ternate.
Pukul 10.50 Wit, KN SAR 237 Pandudewanata dan seluruh ABK KM. Mulin 17 tiba di Pelabuhan Bastiong Ternate selanjutnya ke 16 orang ABK KM Mulin diserahkan kepada pihak keluarga.
"Dengan telah dievakuasinya seluruh Anak Buah Kapal KM Mulin 17 dalam keadaan selamat, Team Rescue Basarnas Ternate melakukan Debriefing dan Evaluasi Operasi SAR. Selanjutnya Operasi SAR selesai dan ditutup," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2021