Ambon (ANTARA) - Negeri Rutong, Kecamatan Leitimur Selatan, Kota Ambon, Provinsi Maluku meraih peringkat ke empat nasional pada ajang bergengsi Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2023 kategori desa wisata digital dan konten kreatif.
"Setelah berhasil melewati tiga tahap, yakni tahap pendaftaran dengan jumlah pendaftar sebanyak 4.573 desa wisata, kemudian tahap seleksi 500 dan 300 besar, selanjutnya masuk 75 besar 2023 dan meraih peringkat empat ADWI 2023," kata Raja Negeri Rutong, Reza Maspaitella di Ambon, Kamis
"Dari lima kategori pada ADWI 2023 yaitu Daya Tarik Pengunjung, Homestay dan Toilet, Digital dan Kreatif, serta Kelembagaan Desa Wisatadan CHSE. Puji Tuhan kami berhasil meraih peringkat empat," katanya.
Ia mengatakan, Negeri Rutong menerapkan digitalisasi melalui platform digital Rutong.id. sebagai bentuk pengembangan desa pintar pertama di provinsi Maluku.
Pengembangan "smart village" adalah untuk menjawab tantangan dalam tata kelola pemerintahan, pengembangan SDM sebagai titik sentral pembangunan, komunikasi publik yang efektif dan terbuka, pemberdayaan masyarakat, serta pengembangan sektor ekonomi.
Platform digital ini, negeri Rutong tetap akan mengutamakan adat budaya untuk memajukan perekonomian masyarakat negeri yang berbasis teknologi digital.
Sementara, Penjabat Wali Kota Ambon, Bodewin Wattimena menyatakan, penghargaan ADWI yang diterima Negeri Rutong merupakan hadiah menjelang Hari Ulang Tahun ke -448 Kota Ambon pada 7 September 2023.
"Penghargaan yang diraih Negeri Rutong diharapkan menjadi motivasi bagi desa, negeri dan kelurahan lain di Kota Ambon, sebagai upaya membangun kota menjadi lebih baik," katanya.
Pemkot kata Bodewin, menjadi koordinator bagi desa negeri dan kelurahan lain, semua yang diraih merupakan bukti peran aktif para raja yang menjadi lokus potensi wisata di Kota Ambon.
"Penghargaan yang diraih merupakan bukti dukungan seluruh pihak, melalui berbagi kategori pada ajang tersebut ke depan desa-desa lainnya di kota Ambon dapat ikut dan menjadi bagian membangun desa dan negeri," katanya.