Dinkes Kota Ambon raih penghargaan pengelola vaksin terbaik regional timur dari Kemenkes

Ambon (ANTARA) - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Ambon menerima penghargaan terbaik dalam pengelolaan vaksin melalui Aplikasi Sistem Monitoring Imunisasi dan Logistik Elektronik (SMILE ) Tahun 2023 – 2024 wilayah regional timur.

Penghargaan diberikan Direktorat Jenderal Kefarmasian dan Alkes, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI dan diterima Kepala UPTD Pengelolaan Obat, Alat Kesehatan (Alkes) dan Perbekalan Kesehatan (Perbekkes) Dinkes Ambon, Hency Kotalewala, di Forum Nusantara Farmasi dan Alkes Tahun 2024, di Jogyakarta, Rabu.

Kepala UPTD Pengelolaan Obat, Alat Kesehatan (Alkes) dan Perbekalan Kesehatan (Perbekkes) Dinkes Ambon, Hency Kotalewala menjelaskan pengelolaan vaksin di Indonesia, dilakukan melalui aplikasi SMILE yang mencatat seluruh aktivitas pengelolaan vaksin sejak masa pandemi COVID-19.

aplikasi SMILE memudahkan untuk mengidentifikasi populasi yang belum divaksinasi, memantau distribusi vaksin, dan mengevaluasi SMILE dan penggunaan vaksin di kota Ambon.

“Aplikasi SMILE ini mencatat aktivitas pelaksanaan vaksinasi COVID-19, seiring berjalan waktu, seluruh aktivitas vaksin tercatat melalui aplikasi ini, termasuk di dalamnya vaksin untuk pemeliharaan kesehatan bayi dan balita yang jumlahnya cukup banyak,” katanya.

Ia menyatakan, Dinkes Ambon menerima penghargaan berdasarkan penilaian Kemenkes RI, yang dinilai berhasil dalam pengelolaan aplikasi SMILE, yang meliputi perencanaan, penyimpanan, pencatatan, distribusi, sampai pada pelaporan, semuanya dilakukan lewat aplikasi.

Pihaknya mengaku bersyukur dan bangga atas penghargaan yang diterima.

Melalui penghargaan ini diharapkan menjadi motivasi berharga bagi Dinkes agar terus meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan masyarakat kota Ambon.

“Tentunya ini menjadi motivasi bagi kita, di mana sesuatu yang sudah sangat baik, dapat dilanjutkan dan ditingkatkan, sehingga harapan semua kesehatan penduduk kota Ambon dan khususnya bayi dan balita yang dilayani vaksin dapat terus terjaga dan ditingkatkan ke depan,” katanya.*