Ambon (ANTARA) - Tim SAR gabungan berhasil menyelamatkan tiga mahasiswa Universitas Pattimura (Unpatti) Ambon yang melakukan aktivitas pendakian di Gunung Banda Neira, Kabupaten Maluku Tengah, Maluku, pada Jumat (10/1) malam.
"Awalnya Comm Centre Basarnas Ambon sekitar pukul 20.10 WIT menerima informasi dari Koordinator Pos SAR Banda terkait tiga mahasiswa Unpatti Ambon mengalami kelelahan saat mendaki Gunung Banda Neira," kata Kepala Kantor Basarnas Ambon Maluku Muhamad Arafah di Ambon, Sabtu.
Ketiga mahasiswa tersebut adalah Hidayat Pellu (21), Adnan Fathur (25), serta Rendi (26).
Dalam kejadian tersebut dilaporkan satu orang pendaki mengalami pingsan, selanjutnya meminta bantuan evakuasi.
Selepas diterimanya informasi tersebut, kata dia, tim Rescue Pos SAR Banda beserta masyarakat sekitar dikerahkan menuju Gunung Banda Neira guna melaksanakan operasi SAR dengan jarak kurang lebih 2,82 km, Heading 268,77° arah barat dari Pos SAR Banda.
Pukul 23.10 WIT Comm Centre Basarnas Ambon menerima informasi dari Koordinator Pos SAR Banda yang melaporkan para korban berhasil ditemukan dalam keadaan lemas, namun selamat sekitar 200 meter dari lokasi awal kejadian.
"Seluruh korban kemudian dievakuasi turun dan ditempatkan di salah satu penginapan guna mendapatkan perawatan," ucapnya.
Ia mengatakan kejadian ini bermula sekitar pukul 19.20 WIT ketiga korban diketahui pergi mendaki Gunung Api Banda.
Namun pada ketinggian beberapa ratus meter dari permukaan laut mereka bertiga mengalami kelelahan dan tidak dapat melanjutkan pendakian, bahkan salah satu korban dilaporkan pingsan di lokasi itu.
Kemudian dua orang pendaki lainnya sepakat untuk menjaga korban dan turun mencari bantuan.
Setelah tiba di kaki gunung dan berhasil melaporkan kejadian tersebut, maka dilaksanakan Operasi SAR dan seluruh korban berhasil dievakuasi dengan selamat.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Tim SAR selamatkan tiga mahasiswa Unpatti, pendaki Gunung Banda Neira