Ambon (ANTARA) - Pertamina Patra Niaga Regional Papua Maluku berkomitmen mendukung kelancaran Program Mudik Gratis bagi masyarakat Provinsi Papua pada saat libur Natal dan Tahun Baru dengan memastikan ketersediaan dan kelancaran suplai bahan bakar baik untuk mode transportasi laut maupun darat.
Executive General Manager Pertamina Patra Niaga Regional Papua Maluku, Awan Raharjo mengatakan komitmen ini telah diwujudkan melalui suplai BBM bagi Kapal Cantika Lestari 77 dan Kapal Cantika Lestari 88, yang dilepas langsung oleh Wakil Gubernur Papua dengan total bahan bakar mencapai 30 ribu liter.
"Ini merupakan pengisian pertama yang dilakukan oleh Pertamina dalam rangka mendukung kebutuhan BBM Kapal Cantika Lestari 77 dan Cantika Lestari 88,” katanya.
Untuk kedua kapal ini, rencananya akan dilakukan suplai dan pengisian BBM kembali di tanggal 22 dan 24 Desember 2025 dengan total perkiraan kebutuhan sebanyak 35 ribu liter, jadi kira-kira sekitar 65 ribu liter BBM kami suplai untuk mensukseskan perjalanan masyarakat yang mengikuti Mudik Gratis menggunakan kapal laut, kata Awan.
Selain mode transportasi laut, Pertamina Patra Niaga juga berkoordinasi erat memastikan ketersediaan bahan bakar untuk Program Mudik Gratis menggunakan Bus Damri yang akan diberangkatkan pada 20-31 Desember 2025 serta 3-12 Januari 2026.
Mudik gratis ini melayani untuk rute Jayapura menuju Sarmi, Senggi, dan Taja akan menggunakan 20 kendaraan dengan kebutuhan BBM rata-rata per hari sebanyak 2.200 liter.
Dan untuk rute Biak menuju Sorendiweri dilayani 2 kendaraan dengan kebutuhan rata-rata BBM perhari sebanyak 90 liter.
"Kami terus pastikan stok aman dan terus menjaga kelancaran suplai ke SPBU yang menjadi titik suplai bagi armada Bus Damri. Kami juga berkoordinasi erat dengan Dinas Perhubungan untuk rencana pengaturan pengisian BBM kepada Bus Damri agar berjalan dengan baik dan lancar selama periode pelaksanaan Mudik Gratis dilaksanakan," kata Awan.
Wakil Gubernur Papua, Aryoko Alberto Ferdinand Rumaropen, saat pelepasan peserta mudik gratis Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 di Provinsi Papua, mengatakan ini menjadi wujud nyata kehadiran negara dan pemerintah daerah dalam memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat.
"Momen Natal dan Tahun Baru memiliki makna yang mendalam sebagai saat untuk kembali ke rumah berkumpul bersama keluarga dan mempererat kasih persaudaraan, oleh karena itu pemerintah hadir dan memastikan agar perjalanan mudik berlangsung aman, nyaman, tertib, dan selamat. Layanan Mudik Gratis ini dirancang untuk menjangkau masyarakat secara merata khususnya di wilayah kepulauan dan pesisir Papua," kata Aryoko.
Mudik gratis ini juga sejalan dengan visi Pemerintah Provinsi Papua yaitu transformasi Papua baru yang maju dan harmonis, Papua Sehat melalui jaminan keselamatan dan keamanan perjalanan, Papua Cerdas melalui tata kelola layanan publik yang terencana dan terintegrasi.
Serta Papua Produktif dengan memastikan aktivitas masyarakat berjalan dengan tertib dan efisien.
Dengan atas terlaksananya Program Mudik Gratis ini, Pemerintah Provinsi Papua mengucapkan apresiasi serta terima kasih kepada seluruh pihak yang telah berkontribusi dalam penyelenggaraannya.
Sinergi dan kolaborasi ini menjadi kekuatan utama dalam menghadirkan pelayanan publik yang berkualitas bagi masyarakat Papua. Bagi peserta mudik, patuhi ketentuan, jaga ketertiban, ikuti arahan petugas, jaga kesehatan dan keselamatan diri serta keluarga.
“Semoga kegiatan mudik gratis berjalan lancar ini dan membawa suka cita. Terakhir, saya ucapkan Selamat Hari Natal 2025 dan Selamat Menyongsong Tahun Baru 2026, kiranya damai Natal dan harapan baru senantiasa menyertai kita semua," katanya.
