Jakarta (ANTARA) - Wakil Menteri Perdagangan Dyah Roro Esti mengatakan keberadaan Sekolah Garuda merupakan upaya pemerintah mewujudkan pemerataan pendidikan di seluruh wilayah tanah air.
"Pemerintah hadir dan memastikan bahwa pendidikan dapat diakses oleh seluruh pelosok Indonesia," katanya saat mengunjungi SMA Averos, Sorong, Papua Barat Daya, sebagai salah satu sekolah yang terpilih masuk dalam program nasional Sekolah Garuda.
Dalam keterangannya di Jakarta, Selasa, Roro Esti mengatakan pemerintah terus memperkuat kehadirannya di tanah Papua, khususnya dalam memastikan anak-anak Papua mendapatkan akses pendidikan terbaik yang setara dengan wilayah lain di Indonesia.
Dalam kunjungan tersebut, Wamendag Roro melihat langsung bagaimana potensi besar siswa-siswi Papua, yang mampu menciptakan inovasi teknologi dan riset kesehatan.
Menurut dia, Sekolah Garuda hadir untuk memastikan bakat-bakat luar biasa ini tidak terhenti karena keterbatasan akses.
"Kehadiran kami di sini untuk melihat secara langsung kondisi sekolah dan memastikan program strategis dari Bapak Presiden Prabowo Subianto dapat dijalankan dengan baik dengan menghadirkan pendidikan yang berkualitas," ujar Roro Esti.
Dalam kunjungan tersebut, Wamendag Roro ditemani Utusan Khusus Presiden Bidang Pariwisata Zita Anjani dan Gubernur Papua Barat Daya Elisa Kambu.
"Pemerintah hadir di sini bukan sekadar berkunjung, tapi untuk memastikan bahwa adik-adik di Sorong memiliki jembatan menuju panggung dunia. Sekolah Garuda adalah bukti bahwa negara berkomitmen penuh meratakan kualitas pendidikan. Kami ingin anak-anak Papua menjadi pemimpin di masa depan," tambah Roro Esti.
Wamendag pun mengatakan bahwa akses pendidikan masih terbatas bagi pelajar di luar Pulau Jawa.
"Melalui Sekolah Garuda, kami ingin menghapus stigma bahwa pendidikan unggul hanya ada di kota besar. Di Papua, talenta sains dan teknologi itu nyata dan pemerintah siap mengawal," ungkapnya.
Sekolah Garuda adalah program unggulan pemerintah yang berfokus pada pendidikan berkualitas tinggi bidang sains dan teknologi.
Program ini bertujuan untuk memastikan setiap talenta terbaik bangsa mendapatkan kesempatan yang sama untuk menempuh pendidikan.
Selain itu, Sekolah Garuda diharapkan dapat membangun sumber daya manusia (SDM) Indonesia yang lebih unggul, berkarakter dan siap menaklukkan tantangan global.
Pemerintah menargetkan pembangunan 100 Sekolah Garuda hingga 2029, yang terdiri atas 80 Sekolah Garuda Transformasi dengan pembinaan sekolah unggul yang sudah ada dan 20 Sekolah Garuda baru yang dibangun dari nol di daerah 3T dan minim akses.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Wamendag: Sekolah Garuda wujudkan pemerataan pendidikan
