Wali Kota Ambon Richard Louhenapessy menyatakan, pameran foto dan grafis bertajuk "Indonesia Tangguh Indonesia Tumbuh", yang digelar LKBN ANTARA bersama Kantor Staf Presiden, dan Kementerian Kominfo merupakan medium yang tepat guna mengedukasi masyarakat khususnya di Kota Ambon, Provinsi Maluku.
"Pemeran foto dan grafis sangat strategis dalam rangka mengedukasi masyarakat di Ambon, akan capaian pembangunan pemerintah Presiden Joko Widodo selama tujuh tahun terakhir," kata Richard saat membuka pameran foto dan grafis Indonesia Tangguh Indonesia Tumbuh, di Lapangan Pattimura Ambon, Rabu.
Ia mengatakan, kegiatan ini sangat strategis, kalau boleh ini ditujukkan kepada masyarakat yang selama ini selalu menggunakan "kacamata sakit" atau selalu menilai sisi negatif dalam melihat prestasi pembangunan yang dicapai oleh pemerintah.
Masyarakat yang 'kacamata tidak sakit' tentu akan senang melihat pameran itu, lanjutnya, karena sudah menikmati apa yang dihasilkan oleh Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Ma'aruf Amin.
"Yang menggunakan kacamata sakit harus melihat pameran ini, untuk melihat dan mencuci mata tentang apa saja prestasi pembangunan yang dicapai pemerintah selama tujuh tahun terakhir dan khususnya selama dua tahun ini," katanya.
Richard menjelaskan, jika hanya dalam bentuk omongan mungkin orang tidak akan terlalu percaya.
Karena dalam kondisi psikologi sosial saat ini orang akan lebih cenderung melihat sesuatu secara visual baik lewat video atau foto.
Melalui sajian foto, lanjutnya, Richard mengajak masyarakat secara jujur mengakui akan apa yang telah dicapai pemerintah bagi kepentingan bersama.
"Ke depan saya berharap foto-foto dari Pemkot Ambon juga bisa ikut serta, agar ada komparasi apa yang telah dicapai di Jakarta dan daerah, sehingga menjadi kesatuan dan bahan publikasi bagi masyarakat kita khususnya di Ambon, " tandasnya.
Sementara itu Ketua Dewan Pengawas Perum LKBN Antara, Widodo Muktiyo menyatakan, tajuk pameran foto dan grafis tersebur yakni "Indonesia tangguh Indonesia tumbuh".
LKBN Antara tentu saja menjadi institusi yang sangat strategis dalam membangun satu kesepahaman terhadap berbagai capaian pemerintah, melalui pameran foto dan grafis.
"Inilah peran kita bersama bergotong royong membangun Indonesia menjadi Indonesia yang maju dan kontribusi LKBN ANTARA patut kita galakan terus menerus dari waktu ke waktu," tandasnya.
Sementara itu, Direktur Pemberitaan LKBN ANTARA Akhmad Munir berharap pameran tersebut bisa menginspirasi semua masyarakat, khususnya di Kota Ambon untuk bangkit dari dampak pandemi COVID-19.
"Kerja sama dan kolaborasi seperti ini perlu ditingkatkan," kata Akhmad Munir.
Pameran tersebut berlangsung mulai tanggal 10 sampai dengan 20 November 2021. Selama periode pameran tersebut, direncanakan akan ada "coaching clinic" secara gratis. Pameran itu menghadirkan 76 karya foto dan grafis.
Baca juga: Pameran ResPONs resmi dibuka, 120 foto PON koleksi ANTARA dipamerkan di Monumen Pers Solo
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2021
"Pemeran foto dan grafis sangat strategis dalam rangka mengedukasi masyarakat di Ambon, akan capaian pembangunan pemerintah Presiden Joko Widodo selama tujuh tahun terakhir," kata Richard saat membuka pameran foto dan grafis Indonesia Tangguh Indonesia Tumbuh, di Lapangan Pattimura Ambon, Rabu.
Ia mengatakan, kegiatan ini sangat strategis, kalau boleh ini ditujukkan kepada masyarakat yang selama ini selalu menggunakan "kacamata sakit" atau selalu menilai sisi negatif dalam melihat prestasi pembangunan yang dicapai oleh pemerintah.
Masyarakat yang 'kacamata tidak sakit' tentu akan senang melihat pameran itu, lanjutnya, karena sudah menikmati apa yang dihasilkan oleh Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Ma'aruf Amin.
"Yang menggunakan kacamata sakit harus melihat pameran ini, untuk melihat dan mencuci mata tentang apa saja prestasi pembangunan yang dicapai pemerintah selama tujuh tahun terakhir dan khususnya selama dua tahun ini," katanya.
Richard menjelaskan, jika hanya dalam bentuk omongan mungkin orang tidak akan terlalu percaya.
Karena dalam kondisi psikologi sosial saat ini orang akan lebih cenderung melihat sesuatu secara visual baik lewat video atau foto.
Melalui sajian foto, lanjutnya, Richard mengajak masyarakat secara jujur mengakui akan apa yang telah dicapai pemerintah bagi kepentingan bersama.
"Ke depan saya berharap foto-foto dari Pemkot Ambon juga bisa ikut serta, agar ada komparasi apa yang telah dicapai di Jakarta dan daerah, sehingga menjadi kesatuan dan bahan publikasi bagi masyarakat kita khususnya di Ambon, " tandasnya.
Sementara itu Ketua Dewan Pengawas Perum LKBN Antara, Widodo Muktiyo menyatakan, tajuk pameran foto dan grafis tersebur yakni "Indonesia tangguh Indonesia tumbuh".
LKBN Antara tentu saja menjadi institusi yang sangat strategis dalam membangun satu kesepahaman terhadap berbagai capaian pemerintah, melalui pameran foto dan grafis.
"Inilah peran kita bersama bergotong royong membangun Indonesia menjadi Indonesia yang maju dan kontribusi LKBN ANTARA patut kita galakan terus menerus dari waktu ke waktu," tandasnya.
Sementara itu, Direktur Pemberitaan LKBN ANTARA Akhmad Munir berharap pameran tersebut bisa menginspirasi semua masyarakat, khususnya di Kota Ambon untuk bangkit dari dampak pandemi COVID-19.
"Kerja sama dan kolaborasi seperti ini perlu ditingkatkan," kata Akhmad Munir.
Pameran tersebut berlangsung mulai tanggal 10 sampai dengan 20 November 2021. Selama periode pameran tersebut, direncanakan akan ada "coaching clinic" secara gratis. Pameran itu menghadirkan 76 karya foto dan grafis.
Baca juga: Pameran ResPONs resmi dibuka, 120 foto PON koleksi ANTARA dipamerkan di Monumen Pers Solo
Editor : Febrianto Budi Anggoro
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2021