Kepolisian Daerah Maluku Utara (Malut) melalui Sekolah Polisi Negara (SPN) melaksanakan Yudisium Siswa Pendidikan dan Pembentukan (Diktuk) Bintara Polri tahun 2021, di Aula Nuku Kantor Gubernur Provinsi Malut.
Wakapolda Malut, Brigjen Pol Eko Para Setyo Siswanto di Ternate, Selasa, menyatakan seluruh pembina yang tidak kenal lelah dalam membina 266 calon anggota Polri dan telah dinyatakan lulus.
"Kepada calon anggota Polri apa yang kalian dapat di lembaga pendidikan ini merupakan catatan dan pengetahuan baru buat kalian kedepan sebagai anggota Polri, saya berharap itu menjadi bekal kalian dalam melaksanakan tugas-tugas Kepolisian ke depan," ujarnya.
Kegiatan tersebut dipimpin oleh Wakapolda Maluku Utara Brigjen Pol Eko Para Setyo Siswanto, yang mewakili Kapolda, dan didampingi oleh Auditor Itwasda, Karo SDM, Dansat Brimob, Kabidpropam, Kabid TIK dan Ka SPN Polda Maluku Utara.
Yudisium tersebut ditandai dengan penyerahan ijazah secara simbolis kepada tiga perwakilan siswa SPN Polda Maluku Utara oleh Wakapolda Maluku Utara.
Baca juga: Polda Malut kembali gelar razia kartu vaksin
Wakapolda menyatakan, siswa bintara ini akan mengabdi pada negara, pesan saya jaga diri terutama dalam menjalankan tugas Kepolisian, tanamkan dalam diri bahwa disiplin adalah nafas kalian, yang terpenting bagi abdi negara itu adalah kapan pun kalian di butuhkan maka kalian harus siap.
"Ada tiga hal yang harus saya sampaikan yaitu, Juridis setiap langkah dan pergerakan kalian di atur negara, Laksanakan tugas sesuai dengan SOP dan ikuti seluruh peraturan yang ada," ujarnya.
Secara terpisah, Kabid Humas Polda Malut, Kombes Pol Adip Rojikan mengatakan, yudisium tersebut dilaksanakan sebagai rangkaian akhir kegiatan pendidikan sebelum pelantikan dan pengambilan sumpah pada Rabu (22/12) esok hari, serta diharapkan kepada para Siswa yang sudah melaksanakan pendidikan selama 5 bulan dapat menjadi Insan Bhayangkara yang mahir, terpuji, patuh hukum dan unggul.
"Pendidikan ini merupakan langkah awal dari pembentukan sumber daya Polri, masih banyak yang harus diperdalam dalam memenuhi tuntutan dan tantangan tugas saat ini dan mendatang, jaga nama almamater dan tunjukkan sikap dan perilaku yang baik dan penuh dedikasi dalam tugas," katanya.
Baca juga: Kapolda: TNI/Polri netral terkait pengukuhan Sultan Ternate
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2021
Wakapolda Malut, Brigjen Pol Eko Para Setyo Siswanto di Ternate, Selasa, menyatakan seluruh pembina yang tidak kenal lelah dalam membina 266 calon anggota Polri dan telah dinyatakan lulus.
"Kepada calon anggota Polri apa yang kalian dapat di lembaga pendidikan ini merupakan catatan dan pengetahuan baru buat kalian kedepan sebagai anggota Polri, saya berharap itu menjadi bekal kalian dalam melaksanakan tugas-tugas Kepolisian ke depan," ujarnya.
Kegiatan tersebut dipimpin oleh Wakapolda Maluku Utara Brigjen Pol Eko Para Setyo Siswanto, yang mewakili Kapolda, dan didampingi oleh Auditor Itwasda, Karo SDM, Dansat Brimob, Kabidpropam, Kabid TIK dan Ka SPN Polda Maluku Utara.
Yudisium tersebut ditandai dengan penyerahan ijazah secara simbolis kepada tiga perwakilan siswa SPN Polda Maluku Utara oleh Wakapolda Maluku Utara.
Baca juga: Polda Malut kembali gelar razia kartu vaksin
Wakapolda menyatakan, siswa bintara ini akan mengabdi pada negara, pesan saya jaga diri terutama dalam menjalankan tugas Kepolisian, tanamkan dalam diri bahwa disiplin adalah nafas kalian, yang terpenting bagi abdi negara itu adalah kapan pun kalian di butuhkan maka kalian harus siap.
"Ada tiga hal yang harus saya sampaikan yaitu, Juridis setiap langkah dan pergerakan kalian di atur negara, Laksanakan tugas sesuai dengan SOP dan ikuti seluruh peraturan yang ada," ujarnya.
Secara terpisah, Kabid Humas Polda Malut, Kombes Pol Adip Rojikan mengatakan, yudisium tersebut dilaksanakan sebagai rangkaian akhir kegiatan pendidikan sebelum pelantikan dan pengambilan sumpah pada Rabu (22/12) esok hari, serta diharapkan kepada para Siswa yang sudah melaksanakan pendidikan selama 5 bulan dapat menjadi Insan Bhayangkara yang mahir, terpuji, patuh hukum dan unggul.
"Pendidikan ini merupakan langkah awal dari pembentukan sumber daya Polri, masih banyak yang harus diperdalam dalam memenuhi tuntutan dan tantangan tugas saat ini dan mendatang, jaga nama almamater dan tunjukkan sikap dan perilaku yang baik dan penuh dedikasi dalam tugas," katanya.
Baca juga: Kapolda: TNI/Polri netral terkait pengukuhan Sultan Ternate
Editor : Febrianto Budi Anggoro
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2021