Wali Kota Ambon Richard Louhenapessy menyatakan Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) secara serentak dilaksanakan sesuai jadwal pada 7 Maret 2022.
"Pilkades tetap dilaksanakan walaupun dalam pandemi COVID-19. Kita akan laksanakan sesuai tahapan dengan penerapan protokol kesehatan, " katanya, di Ambon, Selasa.
Pilkades serentak akan dilaksanakan di delapan desa yakni Wayame, Negeri Lama, Poka, Hunuth, Nania, Waiheru, Latta, dan desa Galala. Sedangkan, Negeri Hative Kecil.
Dikatakannya, seluruh persiapan sedang dirampungkan terkait pemantapan administrasi hingga kesiapan panitia untuk pelantikkan.
"Pemantapan administrasi telah disiapkan, kemungkinan sehari dua ini semuanya sudah siap," ujar Richard.
Saat pelaksanaan Pilkades serentak, tim Satgas Penanganan COVID -19 akan memantau protokol kesehatan warga maupun panitia Pilkades.
"Protokol kesehatan akan tetap diterapkan dan dipantau langsung Satgas ketika proses Pilkades serentak dilaksanakan," tandas Richard
Sedangkan, Kepala Bagian Pemerintahan Pemkot Ambon, Ema Waliulu menyatakan, dua desa Latta dan Galala di Kota Ambon, akan melaksanakan pemilihan kepala desa (Pilkades) sistem e-voting.
"Ke dua desa tersebut merupakan proyek percontohan Pilkades di Ambon" katanya.
Dua desa yang diambil sampel adalah desa Latta dan Galala. Pelaksanaan e-voting dengan pertimbangan daftar pemilih tetap paling sedikit dari pada Daftar Pemilih Tetap (DPT) desa/negeri lainnya yang melaksanakan Pilkades.
Sebelumnya, perwakilan dari Desa Latta dan Galala telah diikutkan pada simulasi di Kementerian Dalam Negeri.
Editor : Lexy Sariwating
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2022