Kapolda Maluku Utara (Malut) Irjen Pol Risyapudin Nursin, menggelar pertemuan lintas agama, tokoh masyarakat dan tokoh adat jelang bulan suci Ramadhan untuk bersama-sama menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah Malut.
"Untuk itu, demi menjaga situasi kamtibmas dan mencegah penyebaran COVID-19 selama bulan Ramadhan memerlukan adanya sinergi antara tokoh agama, tokoh masyarakat dan tokoh adat dalam memberikan imbauan pencegahan COVID-19," kata Kapolda Malut di Ternate, Jumat.
Selain itu, Polda Malut juga membentuk tim yang akan melaksanakan ibadah sholat berjamaah di masjid-masjid, dalam rangka untuk memakmurkan masjid.
Baca juga: Pemerintah tetapkan awal puasa bulan Ramadhan jatuh pada hari Minggu, begini penjelasannya
Kapolda Maluku Utara Irjen Pol Risyapudin Nursin, menyampaikan bahwa silaturahmi ini merupakan salah satu upaya dalam pemeliharaan keamanan dan ketertiban masyarakat jelang bulan Ramadhan.
Selain itu, terkait dengan pelaksanaan vaksinasi di Maluku utara, sampai dengan hari ini untuk dosis 1 mencapai 82,60 persen, dosis 2 mencapai 48,35 persen dan dosis 3 baru mencapai 3,14 persen.
"Maka dari itu, kita harus terus meningkatkan capaian vaksin tersebut, sehingga herd imunity di masyarakat dapat terbentuk dan dapat melaksanakan kegiatan dengan nyaman Selama Bulan Suci Ramadhan,” tutup jenderal.
Menyikapi hal tersebut, sejumlah tokoh lintas agama, tokoh masyarakat dan tokoh adat mengapresiasi kerja-kerja Polda Malut, karena telah melaksanakan kegiatan ini, yang dapat menjadi wadah dalam bertukar pendapat terkait toleransi beragama dan dapat dijadikan momentum dalam membangun toleransi antar umat beragama.
Kegiatan tersebut turut dihadir PJU Polda Malut , Ketua Komisi Fatwa MUI Mewakili Ketua MUI Malut, Ketua FKUB Malut, Pastor Alexander (Gereja Khatolik), Ketum PGIW Malut, Ketua Pemuda Mangga Dua, Ketua Pemuda Santiong, Ketua Pemuda Toboko, Ketua Pemuda Falajawa 1, Sek BKM Masjid Al-Fajri (Toboko), BKM Masjid Imam Bonjol dan Sek BKM Masjid Al-Mujahidin serta BKM Masjid Al-Munawwar.
Baca juga: Jelang Ramadhan harga ayam potong dan ikan di Ternate naik
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2022
"Untuk itu, demi menjaga situasi kamtibmas dan mencegah penyebaran COVID-19 selama bulan Ramadhan memerlukan adanya sinergi antara tokoh agama, tokoh masyarakat dan tokoh adat dalam memberikan imbauan pencegahan COVID-19," kata Kapolda Malut di Ternate, Jumat.
Selain itu, Polda Malut juga membentuk tim yang akan melaksanakan ibadah sholat berjamaah di masjid-masjid, dalam rangka untuk memakmurkan masjid.
Baca juga: Pemerintah tetapkan awal puasa bulan Ramadhan jatuh pada hari Minggu, begini penjelasannya
Kapolda Maluku Utara Irjen Pol Risyapudin Nursin, menyampaikan bahwa silaturahmi ini merupakan salah satu upaya dalam pemeliharaan keamanan dan ketertiban masyarakat jelang bulan Ramadhan.
Selain itu, terkait dengan pelaksanaan vaksinasi di Maluku utara, sampai dengan hari ini untuk dosis 1 mencapai 82,60 persen, dosis 2 mencapai 48,35 persen dan dosis 3 baru mencapai 3,14 persen.
"Maka dari itu, kita harus terus meningkatkan capaian vaksin tersebut, sehingga herd imunity di masyarakat dapat terbentuk dan dapat melaksanakan kegiatan dengan nyaman Selama Bulan Suci Ramadhan,” tutup jenderal.
Menyikapi hal tersebut, sejumlah tokoh lintas agama, tokoh masyarakat dan tokoh adat mengapresiasi kerja-kerja Polda Malut, karena telah melaksanakan kegiatan ini, yang dapat menjadi wadah dalam bertukar pendapat terkait toleransi beragama dan dapat dijadikan momentum dalam membangun toleransi antar umat beragama.
Kegiatan tersebut turut dihadir PJU Polda Malut , Ketua Komisi Fatwa MUI Mewakili Ketua MUI Malut, Ketua FKUB Malut, Pastor Alexander (Gereja Khatolik), Ketum PGIW Malut, Ketua Pemuda Mangga Dua, Ketua Pemuda Santiong, Ketua Pemuda Toboko, Ketua Pemuda Falajawa 1, Sek BKM Masjid Al-Fajri (Toboko), BKM Masjid Imam Bonjol dan Sek BKM Masjid Al-Mujahidin serta BKM Masjid Al-Munawwar.
Baca juga: Jelang Ramadhan harga ayam potong dan ikan di Ternate naik
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2022