Ternate (ANTARA) - Kepolisian Resor (Kapolres) Ternate mengeluarkan himbauan kepada masyarakat untuk menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) selama proses pleno rekapitulasi hasil pemilihan gubernur, wakil gubernur, wali kota, dan wakil wali kota di tingkat kecamatan.
"Kendati tahapan pemungutan suara pilkada Serentak 2024 telah usai, situasi di Kota Ternate masih aman dan kondusif. Tahap pemungutan suara Pilkada serentak 2024 telah berakhir, situasi wilayah Kota Ternate aman dan kondusif," kata Kapolres Ternate, AKBP Niko Irawan di Ternate, Minggu.
Kapolres mengingatkan masyarakat untuk bersabar menunggu hasil resmi yang akan diumumkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU), meskipun hasil hitung cepat (quick count) telah memberikan gambaran sementara.
"Kami imbau kepada masyarakat atau pendukung untuk tidak melakukan kegiatan euforia yang berlebihan. Jaga situasi kamtibmas di Ternate agar tetap aman, damai, dan kondusif. Hormati dan dukung siapa pun nanti pemimpin yang ditetapkan KPU," ujarnya.
Dia menekankan pentingnya menjaga persatuan dan kesatuan masyarakat pasca-pemungutan suara, sehingga mengimbau warga untuk menggunakan jalur hukum jika menemukan dugaan pelanggaran pemilu, dan menghindari aksi-aksi anarkis yang hanya akan merugikan banyak pihak.
"Apabila ada dugaan pelanggaran pemilu, silahkan tempuh jalur hukum. Upaya orasi, apalagi yang anarkis, tidak akan pengaruhi hasil, dan hanya akan merugikan diri sendiri serta masyarakat luas," kata AKBP Niko Irawan.
Untuk itu, Kapolres mengajak masyarakat untuk bersama-sama menjaga kedamaian dan terus menjunjung tinggi nilai-nilai kebersamaan yang telah diwariskan oleh para pendahulu.
Kapolres mengapresiasi seluruh masyarakat Kota Ternate atas pelaksanaan pemungutan suara pilkada yang berlangsung aman, damai, dan sejuk.
Dia berharap seluruh elemen masyarakat dapat bergandengan tangan dalam menjaga situasi kondusif di Kota Ternate dan mendukung proses demokrasi yang berjalan.
Di tempat terpisah, Kapolda Malut Irjen Pol Midi Siswoko ikut mengajak seluruh masyarakat untuk bersama-sama menjaga persatuan dan kebersamaan usai proses pemungutan suara dalam rangka pilkada serentak tahun 2024 yang dilaksanakan pada Senin, 27 November 2024.
Berdasarkan laporan, proses pencoblosan 207 November 20242 secara umum berlangsung dengan aman dan tertib, sehingga saya mengapresiasi situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) di wilayah tersebut yang tetap kondusif usai pemungutan suara.
Pemilihan serentak yang melibatkan pemilihan gubernur dan wakil gubernur, wali kota dan wakil wali kota, serta bupati dan wakil bupati ini mendapat pengamanan ketat dari aparat keamanan.
Kapolda mengimbau seluruh masyarakat Maluku Utara untuk terus mengedepankan semangat persatuan dan kesatuan demi mendukung kelancaran proses demokrasi.
"Jaga dan prioritaskan semangat kebersamaan dan toleransi di antara kita, sehingga situasi damai tetap terjaga dengan baik," ujar Irjen Pol Midi Siswoko.