Kiper andalan Manchester United David de Gea, mengkritik rekan-rekan satu timnya setelah kalah 0-1 melawan Everton dengan menyebut mereka "kurang bagus."
United tampil mengecewakan di Goodison Park sehingga tak beranjak dari posisi ketujuh klasemen Liga Premier dan asanya finis empat besar pun memudar.
Everton yang terancam degradasi tampil nyaman sepanjang babak kedua dan De Gea memberikan penilaian yang merendahkan kinerja United.
"Kami tahu sebelum hari ini mereka tengah kesulitan dan betapa sulitnya itu," kata dia kepada BT Sport dalam wawancara pascapertandingan. “Kami tidak mencetak gol, kami bahkan tidak menciptakan peluang emas untuk mencetak gol."
“Saya tak tahu harus berkata apa, jujur saja. Kami kurang bagus, itu pasti. Kini sangat sulit berada di empat besar."
“Tentu saja itu bukan atmosfer yang sempurna. Mereka kelelahan, mereka gugup, tetapi mereka terus maju dan melawan. Mereka memiliki keinginan lebih ketimbang kami yang sungguh tak bisa diterima. Menyedihkan sekali kalah hari ini," sambung de Gea dalam laman ESPN.
Penjaga gawang United itu juga mengkritik timnya setelah tersingkir dari Liga Champions melawan Atletico Madrid pada babak 16 besar bulan lalu.
Hanya menang satu kali dalam lima pertandingan liga, pelatih United Ralf Rangnick mengaku klubnya sulit finis empat besar.
"Ini bukan hanya kreativitas. Saya kira kami punya banyak pemain yang cukup kreatif di lapangan," kata Rangnick kepada BBC Sport. "Ini juga tentang soal fisik di sepertiga terakhir, berani beradu fisik dan berusaha mencetak gol."
"Kami tidak memiliki cukup pemain di dalam kotak penalti. Selama kami tak memenangkan laga-laga kami sendiri, tak masuk akal berharap hasil bagus dari tim lain," pungkas Rangnick.
Baca juga: Gol tunggal Renan Lodi bawa Atletico Madrid singkirkan Man United dari Liga Champions
Baca juga: Neville dan Keane kecam MU akibat "lempar handuk" lawan City
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2022
United tampil mengecewakan di Goodison Park sehingga tak beranjak dari posisi ketujuh klasemen Liga Premier dan asanya finis empat besar pun memudar.
Everton yang terancam degradasi tampil nyaman sepanjang babak kedua dan De Gea memberikan penilaian yang merendahkan kinerja United.
"Kami tahu sebelum hari ini mereka tengah kesulitan dan betapa sulitnya itu," kata dia kepada BT Sport dalam wawancara pascapertandingan. “Kami tidak mencetak gol, kami bahkan tidak menciptakan peluang emas untuk mencetak gol."
“Saya tak tahu harus berkata apa, jujur saja. Kami kurang bagus, itu pasti. Kini sangat sulit berada di empat besar."
“Tentu saja itu bukan atmosfer yang sempurna. Mereka kelelahan, mereka gugup, tetapi mereka terus maju dan melawan. Mereka memiliki keinginan lebih ketimbang kami yang sungguh tak bisa diterima. Menyedihkan sekali kalah hari ini," sambung de Gea dalam laman ESPN.
Penjaga gawang United itu juga mengkritik timnya setelah tersingkir dari Liga Champions melawan Atletico Madrid pada babak 16 besar bulan lalu.
Hanya menang satu kali dalam lima pertandingan liga, pelatih United Ralf Rangnick mengaku klubnya sulit finis empat besar.
"Ini bukan hanya kreativitas. Saya kira kami punya banyak pemain yang cukup kreatif di lapangan," kata Rangnick kepada BBC Sport. "Ini juga tentang soal fisik di sepertiga terakhir, berani beradu fisik dan berusaha mencetak gol."
"Kami tidak memiliki cukup pemain di dalam kotak penalti. Selama kami tak memenangkan laga-laga kami sendiri, tak masuk akal berharap hasil bagus dari tim lain," pungkas Rangnick.
Baca juga: Gol tunggal Renan Lodi bawa Atletico Madrid singkirkan Man United dari Liga Champions
Baca juga: Neville dan Keane kecam MU akibat "lempar handuk" lawan City
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2022