Kantor Pos Ternate, menyalurkan Bantuan Langsung Tunai (BLT) berupa minyak goreng kepada 54.890 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang tersebar di 10 kabupaten/kota Provinsi Maluku Utara (Malut).
"Dari 10 kabupaten/kota di Malut, dua daerah diantaranya mendapatkan kuota BLT terbanyak yakni di Halmahera Timur dan Taliabu dengan besaran Rp900 ribu per KPM dan disalurkan menggunakan jenis bantuan minyak goreng per tiga bulan sebesar Rp300 ribu dan bantuan sembako sebesar Rp600 ribu," kata Tim Satgas BLT kantor Pos Ternate, Ikbal M di Ternate, Kamis.
Selain itu, untuk delapan kabupaten/kota lainnya mendapatkan Rp500 ribu per KPM dengan rincian untuk bantuan minyak goreng dengan nominal Rp300 ribu dan sembako sebesar Rp200 ribu.
Oleh karena itu, pihaknya akan menyalurkan bantuan tersebut kepada KPM pada pekan depan melalui kantor Pos.
Sedangkan, dalam penyalurannya, mekanismenya masih seperti pada penyaluran sebelumnya, di mana kalau ditemukan ada data maupun penyaluran tidak sesuai prosedur, maka dikembalikan ke kas Negara.
Sementara itu, Kementerian Sosial (Kemensos) sebelumnya mengalokasikan bantuan sosial (bansos) akan disalurkan ke Pemprov Malut untuk mendukung program kewirausahaan sosial dan bantuan bagi anak yatim serta rehabilitasi sosial
Sekretaris Jenderal Kemensos Harry Hikmat ketika dihubungi menyatakan, bantuan dengan nilai total Rp29,6 miliar, yakni sebanyak Rp707,3 juta terdiri dari program kewirausahaan sosial (prokus) sebesar Rp225,9 juta bantuan untuk anak yatim, piatu dan yatim-piatu (Yapi) Rp42,3 juta, serta bantuan Asistensi Rehabilitasi Sosial (ATENSI) sebesar Rp420,09 juta.
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2022
"Dari 10 kabupaten/kota di Malut, dua daerah diantaranya mendapatkan kuota BLT terbanyak yakni di Halmahera Timur dan Taliabu dengan besaran Rp900 ribu per KPM dan disalurkan menggunakan jenis bantuan minyak goreng per tiga bulan sebesar Rp300 ribu dan bantuan sembako sebesar Rp600 ribu," kata Tim Satgas BLT kantor Pos Ternate, Ikbal M di Ternate, Kamis.
Selain itu, untuk delapan kabupaten/kota lainnya mendapatkan Rp500 ribu per KPM dengan rincian untuk bantuan minyak goreng dengan nominal Rp300 ribu dan sembako sebesar Rp200 ribu.
Oleh karena itu, pihaknya akan menyalurkan bantuan tersebut kepada KPM pada pekan depan melalui kantor Pos.
Sedangkan, dalam penyalurannya, mekanismenya masih seperti pada penyaluran sebelumnya, di mana kalau ditemukan ada data maupun penyaluran tidak sesuai prosedur, maka dikembalikan ke kas Negara.
Sementara itu, Kementerian Sosial (Kemensos) sebelumnya mengalokasikan bantuan sosial (bansos) akan disalurkan ke Pemprov Malut untuk mendukung program kewirausahaan sosial dan bantuan bagi anak yatim serta rehabilitasi sosial
Sekretaris Jenderal Kemensos Harry Hikmat ketika dihubungi menyatakan, bantuan dengan nilai total Rp29,6 miliar, yakni sebanyak Rp707,3 juta terdiri dari program kewirausahaan sosial (prokus) sebesar Rp225,9 juta bantuan untuk anak yatim, piatu dan yatim-piatu (Yapi) Rp42,3 juta, serta bantuan Asistensi Rehabilitasi Sosial (ATENSI) sebesar Rp420,09 juta.
Editor : Lexy Sariwating
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2022