Penyanyi asal Maluku Yongky Pattikawa meluncurkan album perdana bertitel Cinta dan berharap masyarakat penikmat lagu-lagu daerah Maluku bisa menikmatinya.
Album itu sendiri berisi 10 lagu bergenre Slowrock, R&B dan Soul.
"Ini Album daerah pertama yang saya luncurkan untuk menghibur masyarakat pencita lagu Maluku. Album ini sekaligus membayar kerinduan untuk menghibur orang Maluku," kata Pattikawa , di Ambon, Sabtu.
"Pura Pura Cinta " ciptaan Yance Siahaya dipilih sebagai lagu andalan, selain dua nomor asing "Read Sails In The Sunset karya Nat King Cole dan "Kiss And Say Good Bye karya Winfred Lovett yang menghiasi album tersebut.
Selain Pura Pura Cinta, tujuh lagu lainnya merupakan karya cipta musisi muda Maluku, di antaranya "Satu Cinta" (Rony Tuuteru), "Dua Hati" (Dedy Akyuwen), "Tingakai" (Stenly Tutupary), "Satu Tulus Adanya"(Anthony BT), "Tinggal Kenangan (Hendrik Hiariej), "Raba Hati" (Nick Sairdekut), dan Nona Manis karya Cavin Syahailatua.
Ia menjelaskan, albumnya dikerjakan secara bersama selama dua bulan, mulai dari merumuskan konsep hingga rekaman.
"Musik dikerjakan di Jumadi MDM Studio oleh Ade Pattiselano, Jumadi sebagai arangger bersama Dedy Akyuwen sebagai produser eksekutif, sedangkan saksofon dipercayakan kepada Nicky Manuputty," ujarnya.
Lokasi pembuatan klip video seluruhnya dibuat di Ambon, antara lain di Pantai Namalatu, didukung model Hilda Luis dan Thea Amahoru.
"Lokasi di beberapa lokasi wisata dengan tujuank memromosikan tempat wiasata yang ada di kota Ambon," kata Stanley Tututpary, sang kameramen.
Tutupary berharap, album Cinta dapat memberi hiburan kepada publik di tengah maraknya album daerah hasil karya musisi muda Maluku saat ini.
"Saya juga berharap masyarakat Maluku mencintai hasil karya anak daerah sendiri dengan tidak membajak atau membeli lagu bajakan," katanya.
Yongky Pattikawa, sebelumnya telah meluncurkan dua album masing masing album rohani 2001, dan album pop indonesia 2006.
Sebelum terjun menyanyi secara profesioanl Yongky Pattikawa adalah penyanyi live di beberapa pup dan hotel terkenal di Jakarta.
"Saya juga sering diundang ke Belanda mengisi acara Pasar Malam disana," demikian Pattikawa.
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2011
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2011