Pangdam XVI/Pattimura Mayjen TNI Ruruh A Setyawibawa menyatakan pangkat yang melekat di pundak prajurit tidak selalu identik dengan kesejahteraan, tetapi lebih kepada tanggung jawab, etos dan produktivitas kerja.
"Pangkat yang melekat di pundak kita tidak selalu identik dengan kesejahteraan tetapi lebih kepada tanggung jawab, etos dan produktivitas kerja," ujar Pangdam XVI/Pattimura Mayjen TNI Ruruh A Setyawibawa melalui keterangan tertulis yang diterima di Ambon, Selasa.
Pangdam XVI/Pattimura Mayjen TNI Ruruh A Setyawibawa menyatakan hal itu pada acara prosesi kenaikan pangkat di lingkup Kodam XVI/Pattimura. Enam orang perwira Kodam) XVI/Pattimura menerima kenaikan pangkat dari Letnan kolonel (Letkol) menjadi Kolonel.
Menurut Pangdam, dengan kenaikan pangkat tersebut juga berjalan lurus dengan tuntutan akan kualitas pelaksanaan tugas dan tanggung jawab yang diemban.
“Kenaikan pangkat hendaknya diterima dengan penuh rasa syukur sebagai pemicu motivasi untuk terus mengasah potensi diri, membentuk pemikiran yang lebih inovatif agar mampu melakukan terobosan positif dalam rangka memberikan karya pengabdian terbaik bagi kemajuan satuan," ujarnya.
Adapun Perwira Kodam XVI/Pattimura yang naik pangkat, di antaranya, Kababinminvetcaddam XVI/Pattimura Kolonel Kav Tri Sugiarto, Dandim 1501/Ternate Kolonel Inf Jamet Nijo, Kapaldam XVI/Pattimura Kolonel Cpl Antonius Hermawan.
Kemudian Ahubdam XVI/Pattimura Kolonel Chb Efi Suhartono, Kasiter Kasrem 152/BBL Kolonel Arm Yusuf Maulana, dan SMF Dokter Spesialis Gol. IV/Kolonel Rumkit Tk. II Prof. dr. JA Latumeten Kesdam XVI/Pattimura Kolonel Ckm Hery Stefanus Soegiarto.
Sementara itu, juga terdapat 578 prajurit dan pegawai negeri sipil (PNS) yang naik pangkat, terdiri dari 43 golongan perwira (19 Pamen, 24 Pama), 421 golongan Bintara, 99 orang golongan Tamtama dan 15 golongan PNS.
"Saya turut bersyukur dan bangga serta mengucapkan selamat kepada para perwira yang telah memperoleh kenaikan pangkat setingkat lebih tinggi," ucap Pangdam.
Pangdam berharap agar momentum ini dijadikan sebagai motivasi untuk meningkatkan kinerja karena kenaikan pangkat membawa konsekuensi tanggung jawab yang lebih besar terhadap pelaksanaan tugas pokok.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Pangdam: Pangkat tidak selalu indentik kesejahteraan tapi etos kerja
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2023
"Pangkat yang melekat di pundak kita tidak selalu identik dengan kesejahteraan tetapi lebih kepada tanggung jawab, etos dan produktivitas kerja," ujar Pangdam XVI/Pattimura Mayjen TNI Ruruh A Setyawibawa melalui keterangan tertulis yang diterima di Ambon, Selasa.
Pangdam XVI/Pattimura Mayjen TNI Ruruh A Setyawibawa menyatakan hal itu pada acara prosesi kenaikan pangkat di lingkup Kodam XVI/Pattimura. Enam orang perwira Kodam) XVI/Pattimura menerima kenaikan pangkat dari Letnan kolonel (Letkol) menjadi Kolonel.
Menurut Pangdam, dengan kenaikan pangkat tersebut juga berjalan lurus dengan tuntutan akan kualitas pelaksanaan tugas dan tanggung jawab yang diemban.
“Kenaikan pangkat hendaknya diterima dengan penuh rasa syukur sebagai pemicu motivasi untuk terus mengasah potensi diri, membentuk pemikiran yang lebih inovatif agar mampu melakukan terobosan positif dalam rangka memberikan karya pengabdian terbaik bagi kemajuan satuan," ujarnya.
Adapun Perwira Kodam XVI/Pattimura yang naik pangkat, di antaranya, Kababinminvetcaddam XVI/Pattimura Kolonel Kav Tri Sugiarto, Dandim 1501/Ternate Kolonel Inf Jamet Nijo, Kapaldam XVI/Pattimura Kolonel Cpl Antonius Hermawan.
Kemudian Ahubdam XVI/Pattimura Kolonel Chb Efi Suhartono, Kasiter Kasrem 152/BBL Kolonel Arm Yusuf Maulana, dan SMF Dokter Spesialis Gol. IV/Kolonel Rumkit Tk. II Prof. dr. JA Latumeten Kesdam XVI/Pattimura Kolonel Ckm Hery Stefanus Soegiarto.
Sementara itu, juga terdapat 578 prajurit dan pegawai negeri sipil (PNS) yang naik pangkat, terdiri dari 43 golongan perwira (19 Pamen, 24 Pama), 421 golongan Bintara, 99 orang golongan Tamtama dan 15 golongan PNS.
"Saya turut bersyukur dan bangga serta mengucapkan selamat kepada para perwira yang telah memperoleh kenaikan pangkat setingkat lebih tinggi," ucap Pangdam.
Pangdam berharap agar momentum ini dijadikan sebagai motivasi untuk meningkatkan kinerja karena kenaikan pangkat membawa konsekuensi tanggung jawab yang lebih besar terhadap pelaksanaan tugas pokok.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Pangdam: Pangkat tidak selalu indentik kesejahteraan tapi etos kerja
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2023