PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah Maluku dan Maluku Utara (UIW-MMU) mengampanyekan gaya hidup serba listrik dengan menggelar ajang Ramadhan Electrifying Lifestyle Fair (Relief) 2023.
Senior Manager Perencanaan PLN UIW-MMU Husein Sabri di Ternate, Maluku Utara, Minggu mengatakan kegiatan dalam rangka Ramadhan itu bertujuan memaksimalkan konsep electrifying lifestyle kepada pelanggan PLN.
Agenda Relief 2023, yang digelar di Ambon, Maluku, pada 5-6 April tersebut, selain memperkenalkan gaya hidup serba listrik kepada masyarakat, juga dilakukan silaturahmi pegawai PLN UIW-MMU dan kegiatan sosial oleh Yayasan Baitul Mal PLN.
"Kemudian, bagi masyarakat yang ingin menukarkan uang jelang Lebaran, dihadirkan pula Bank Indonesia (BI) Maluku," katanya.
Menurut dia, pengunjung disuguhkan pertunjukan pojok demo masak dari koki dengan menggunakan peralatan masak serba elektrik, yang bebas emisi dan ramah lingkungan.
"Juga ada mobil listrik, motor listrik, sepeda listrik, dan peralatan lainnya yang kami perkenalkan kepada pengunjung, sehingga program ini dapat dikenal luas di masyarakat. Program ini kita upayakan dapat berjalan dengan kontinu, guna mendukung transisi energi. Melalui program ini, PLN juga mengupayakan pembangunan stasiun pengisian kendaraan listrik umum," ujar Husein.
PLN juga memberikan ruang bagi pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) untuk mempromosikan produknya di Relief 2023.
Terdapat 16 stan UMKM dengan berbagai jenis produk mulai dari makanan hingga gaya hidup dihadirkan dalam acara tersebut.
"UMKM diberdayakan dengan maksud agar produk yang dihasilkan mampu dikenal oleh masyarakat," katanya.
Dalam ajang tersebut, juga digelar pertunjukan fesyen, lomba dai cilik, dan program tambah daya bagi pelanggan tegangan rendah hingga daya 5.500 VA.
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2023
Senior Manager Perencanaan PLN UIW-MMU Husein Sabri di Ternate, Maluku Utara, Minggu mengatakan kegiatan dalam rangka Ramadhan itu bertujuan memaksimalkan konsep electrifying lifestyle kepada pelanggan PLN.
Agenda Relief 2023, yang digelar di Ambon, Maluku, pada 5-6 April tersebut, selain memperkenalkan gaya hidup serba listrik kepada masyarakat, juga dilakukan silaturahmi pegawai PLN UIW-MMU dan kegiatan sosial oleh Yayasan Baitul Mal PLN.
"Kemudian, bagi masyarakat yang ingin menukarkan uang jelang Lebaran, dihadirkan pula Bank Indonesia (BI) Maluku," katanya.
Menurut dia, pengunjung disuguhkan pertunjukan pojok demo masak dari koki dengan menggunakan peralatan masak serba elektrik, yang bebas emisi dan ramah lingkungan.
"Juga ada mobil listrik, motor listrik, sepeda listrik, dan peralatan lainnya yang kami perkenalkan kepada pengunjung, sehingga program ini dapat dikenal luas di masyarakat. Program ini kita upayakan dapat berjalan dengan kontinu, guna mendukung transisi energi. Melalui program ini, PLN juga mengupayakan pembangunan stasiun pengisian kendaraan listrik umum," ujar Husein.
PLN juga memberikan ruang bagi pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) untuk mempromosikan produknya di Relief 2023.
Terdapat 16 stan UMKM dengan berbagai jenis produk mulai dari makanan hingga gaya hidup dihadirkan dalam acara tersebut.
"UMKM diberdayakan dengan maksud agar produk yang dihasilkan mampu dikenal oleh masyarakat," katanya.
Dalam ajang tersebut, juga digelar pertunjukan fesyen, lomba dai cilik, dan program tambah daya bagi pelanggan tegangan rendah hingga daya 5.500 VA.
Editor : Ikhwan Wahyudi
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2023