Gubernur Maluku Murad Ismail mengatakan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD) 2024 harus menghasilkan perencanaan yang berkualitas bagi provinsi itu.

"Saya berharap Musrenbang ini mampu menghadirkan proses perencanaan pembangunan yang efisien, efektif, partisipatif, dan akuntabel, sehingga tercapainya perencanaan daerah yang semakin berkualitas,” ujarnya melalui keterangan tertulis yang diterima di Ambon, Jumat.

Hal itu disampaikannya dalam kegiatan Musyawarah perencanaan pembangunan Rencana Kerja Pembangunan Daerah (Musrenbang RKPD) Provinsi Maluku 2024, di Ambon.
Gubernur Maluku dan pemangku kepentingan terkait dalam Musrenbang RKPD Maluku 2024 (Antara/DedyAzis)


Olehnya itu ia mengajak seluruh pemangku kepentingan terkait di Provinsi Maluku untuk optimis dalam mempersiapkan kualitas dan kompetensi Sumber Daya Manusia (SDM).

Baca juga: Gubernur: Musrenbang di Kapal Lebih Efektif

Hal tersebut dinilainya sebagai modal dasar untuk berdaya saing, serta penerapan prinsip-prinsip keberlanjutan dalam melaksanakan pembangunan di daerah.

Selain itu ia juga berharap forum strategis itu mampu dimanfaatkan secara maksimal, serta menjadi ruang diskusi konstruktif, dalam melahirkan berbagai gagasan untuk menjawab berbagai isu strategis pembangunan yang sedang dihadapi.

"Kepada Bupati dan Walikota, saya minta agar melakukan sinergitas program daerah dengan program nasional, serta berkomitmen meningkatkan inovasi daerah, guna mempercepat terwujudnya kesejahteraan masyarakat di bumi Raja-raja ini," pintanya.

Sementara itu Kepala Bappeda Provinsi Maluku Anton Lailossa menjelaskan tujuan dari pelaksanaan Musrenbang RKPD ini adalah untuk penajaman, penyelarasan, klarifikasi dan kesepakatan terhadap RKPD Provinsi Maluku tahun 2024.


Baca juga: Gubernur Maluku: Hindari hal yang merusak iman pada akhir Ramadhan

Pewarta: Ode Dedy Lion Abdul Azis

Editor : Moh Ponting


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2023