Jayapura (Antara Maluku) - Wartawan TOP TV, salah satu televisi Lokal di Jayapura yang bertugas di kabupaten Sorong Selatan, Papua Barat, Mufliadi, dipukul bupati kabupaten setempat, Otto Ihalauw, serta ajudannya, Jumat pagi sekitar jam 09.00 WIT.

Mufliadi juga dipukul oleh kepala dinas Pemberdayaan Perempuann dan anggota  satpol PP setempat.

"Wartawan kami dipukul saat mengambil gambar pemalangan kantor bupati Sorong Selatan, oleh para pemilih hak ulayat setempat," kata Amir Siregar, pimpinan TOP TV saat memberikan keterangan pers, Jumat siang.

Menurut Amir Siregar, usai mendapat perlakuan tak terpuji oleh Bupati Sorong Selatan dan ajudan serta beberapa orang lainnya itu, Muflih langsung menelpon dirinya dan melaporkan hal yang menimpa dirinya.

"Hanya saja, hingga kini Mufli tak bisa lagi dihubungi. Terakhir dia lapor kalau dibawa ke ruangan kantor bupati," tutur Amir Siregar.

Amir Siregar sendiri mengaku akan mengadukan kasus ini pada dewan pers dan aparat kepolisian untuk ditindak tegas.

"Saya juga sudah bilang ke Mufli untuk Visum dan lapor polisi," ujarnya.

Hingga berita ini disiarkan, belum ada keterangan dari pihak kepolisian dan pemerintah kabupaten Sorong Selatan (Sorsel)

Pewarta: ANTARA

Editor : John Nikita S


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2011