Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 2 Ternate, Maluku Utara melakukan penandatangan perjanjian kerja sama dengan PT United Tractors (UT) yang dikenal sebagai perusahaan alat berat terbesar di Indonesia untuk mendorong inovasi teknologi di daerah itu.
Kepala SMK 2 Ternate Junaidi di Ternate Rabu, mengatakan, pentingnya kerja sama antara sektor pendidikan dan industri dalam mendorong inovasi teknologi dalam mempersiapkan keterampilan bagi para guru dan siswa di SMK 2 Ternate.
Junaidi juga menyatakan, kendala di Maluku Utara masih kekurangan tenaga yang memiliki keterampilan untuk alat berat di beberapa perusahaan terutama pertambangan.
Sehingga kebijakan perusahaan harus mengambil tenaga kerja yang memiliki keterampilan tersebut dari luar daerah Maluku Utara.
"Dengan jurusan yang ada di SMK 2 seperti otomotif kita dapat kembangkan juga ke alat berat,” kata Junaidi.
Junaidi berharap melalui kerja sama ini hendaknya dapat membina para guru di SMK 2 Ternate agar rencana membuka jurusan alat berat dapat terwujud.
Sementara pimpinan PT United Tractors Demas Andwika menyatakan, pihaknya membuka diri untuk penyiapan SDM di SMK Negeri 2 Ternate terutama pembinaan para guru.
"PT United Tractors untuk Maluku Utara berada satu wilayah dengan Manado dan Gorontalo, kalau guru SMK 2 Ternate mau ikut pelatihan akan dilakukan di Manado. Seluruh biaya termasuk perumahan disiapkan perusahaan," ujarnya.
Demas berharap melalui program National Showcase Astra Grup, SMK Negeri 2 Ternate yang terpilih diharapkan dapat menjadi percontohan program link and match yang baik dan mampu mencetak lulusan berkualitas.
Pada kesempatan itu PT United Tractors menyerahkan bantuan alat peraga Sekolah Binaan PT United Tractors (Sobat) berupa 1 set perlengkapan safety center kepada SMK Negeri 2 Kota Ternate
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2023
Kepala SMK 2 Ternate Junaidi di Ternate Rabu, mengatakan, pentingnya kerja sama antara sektor pendidikan dan industri dalam mendorong inovasi teknologi dalam mempersiapkan keterampilan bagi para guru dan siswa di SMK 2 Ternate.
Junaidi juga menyatakan, kendala di Maluku Utara masih kekurangan tenaga yang memiliki keterampilan untuk alat berat di beberapa perusahaan terutama pertambangan.
Sehingga kebijakan perusahaan harus mengambil tenaga kerja yang memiliki keterampilan tersebut dari luar daerah Maluku Utara.
"Dengan jurusan yang ada di SMK 2 seperti otomotif kita dapat kembangkan juga ke alat berat,” kata Junaidi.
Junaidi berharap melalui kerja sama ini hendaknya dapat membina para guru di SMK 2 Ternate agar rencana membuka jurusan alat berat dapat terwujud.
Sementara pimpinan PT United Tractors Demas Andwika menyatakan, pihaknya membuka diri untuk penyiapan SDM di SMK Negeri 2 Ternate terutama pembinaan para guru.
"PT United Tractors untuk Maluku Utara berada satu wilayah dengan Manado dan Gorontalo, kalau guru SMK 2 Ternate mau ikut pelatihan akan dilakukan di Manado. Seluruh biaya termasuk perumahan disiapkan perusahaan," ujarnya.
Demas berharap melalui program National Showcase Astra Grup, SMK Negeri 2 Ternate yang terpilih diharapkan dapat menjadi percontohan program link and match yang baik dan mampu mencetak lulusan berkualitas.
Pada kesempatan itu PT United Tractors menyerahkan bantuan alat peraga Sekolah Binaan PT United Tractors (Sobat) berupa 1 set perlengkapan safety center kepada SMK Negeri 2 Kota Ternate
Editor : Ikhwan Wahyudi
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2023