Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Republik Indonesia melakukan kunjungan lapangan dalam rangka uji kelayakan pendirian Program studi (Prodi) Kedokteran Gigi Fakultas Kedokteran Universitas Pattimura (Unpatti) Ambon, Maluku.
"Kunjungan lapangan ini merupakan salah satu tahapan pemberian rekomendasi kepada program studi baru yang akan di buka," ujar Dirjen Tenaga Kesehatan Kementerian Kesehatan RI Arianti Anaya dalam keterangan yang diterima di Ambon, Rabu.
Dalam kegiatan tersebut, Arianti menjelaskan, Tim Kemenkes RI memberikan gambaran tentang latar belakang untuk dibukanya Program Studi Kedokteran Gigi di kampus biru itu.
"Hari ini kami melakukan validasi persiapan pembukaan kedokteran gigi serta peninjauan langsung sarana prasarana dan Laboratorium atau klinik Prodi Kedokteran Gigi, Histologi dan Patologi Anatomi," ujarnya.
Ia mengatakan hal itu untuk memastikan suatu calon prodi baru layak dan mampu untuk implementasi dalam standar pendidikan di Maluku.
Baca juga: Unpatti Ambon kembangkan Program Mahasiswa Wirausaha tumbuhkan minat berusaha
Sementara itu Wakil Rektor Bidang Akademik, Unpatti Prof. Fredy Leiwakabessy mengatakan kedatangan tim kunjungan lapangan dari Kemenkes RI dalam rangka pendirian Prodi Kedokteran Gigi di Fakultas Kedokteran Universitas Pattimura ini merupakan suatu langkah penting guna terwujudnya pendidikan kedokteran yang mumpuni di Maluku.
"Fakultas Kedokteran Universitas Pattimura telah berdiri sejak 2008, digagas sejak Tahun 2003 yang pada saat itu mendapatkan pendampingan dari Fakultas Kedokteran Universitas Hasanuddin, Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga dan Fakultas Kedokteran Universitas Gadjah Mada. Kehadiran prodi baru ini akan meningkatkan kualitas pendidikan di Maluku," ungkapnya.
Ia menuturkan gagasan pendirian Prodi Kedokteran gigi di Unpatti sendiri telah dimulai sejak 2021 dan saat ini telah memenuhi syarat pada Sistem informasi kelembagaan (Siaga).
Baca juga: Unpatti Ambon tambah guru besar bidang politik dan perikanan
“Kami sangat bersyukur semuanya dapat berjalan dengan baik hingga sampai pada tahap visitasi dari Konsil Kedokteran Indonesia (KKI). Selain itu juga kami sudah memenuhi seluruh aplikasi pada Sistem informasi kelembagaan (Siaga) yang merupakan one stop service (layanan satu atap) perizinan kelembagaan perguruan tinggi, dan proses pengusulan sampai keluarnya SK izin dapat dilayani dalam satu sistem informasi,” ujarnya.
Menurutnya dengan kedatangan tim visitasi lapangan di saat ini maka diharapkan adanya masukkan dan juga dukungan yang diberikan untuk mempercepat pembukaan prodi kedokteran gigi.
"Kami berharap semoga pada 2024 SK Pembukaan Program Studi Kedokteran Gigi Fakultas Kedokteran Universitas Pattimura bisa didapatkan sehingga membuka kesempatan untuk menerima mahasiswa baru. Karena seluruh persyaratan dan dokumen pendukung untuk membuka Prodi Kedokteran Gigi sudah kami penuhi semua," ujarnya.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Kemenkes survei Unpatti untuk pendirian Prodi Kedokteran Gigi
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2023
"Kunjungan lapangan ini merupakan salah satu tahapan pemberian rekomendasi kepada program studi baru yang akan di buka," ujar Dirjen Tenaga Kesehatan Kementerian Kesehatan RI Arianti Anaya dalam keterangan yang diterima di Ambon, Rabu.
Dalam kegiatan tersebut, Arianti menjelaskan, Tim Kemenkes RI memberikan gambaran tentang latar belakang untuk dibukanya Program Studi Kedokteran Gigi di kampus biru itu.
"Hari ini kami melakukan validasi persiapan pembukaan kedokteran gigi serta peninjauan langsung sarana prasarana dan Laboratorium atau klinik Prodi Kedokteran Gigi, Histologi dan Patologi Anatomi," ujarnya.
Ia mengatakan hal itu untuk memastikan suatu calon prodi baru layak dan mampu untuk implementasi dalam standar pendidikan di Maluku.
Baca juga: Unpatti Ambon kembangkan Program Mahasiswa Wirausaha tumbuhkan minat berusaha
Sementara itu Wakil Rektor Bidang Akademik, Unpatti Prof. Fredy Leiwakabessy mengatakan kedatangan tim kunjungan lapangan dari Kemenkes RI dalam rangka pendirian Prodi Kedokteran Gigi di Fakultas Kedokteran Universitas Pattimura ini merupakan suatu langkah penting guna terwujudnya pendidikan kedokteran yang mumpuni di Maluku.
"Fakultas Kedokteran Universitas Pattimura telah berdiri sejak 2008, digagas sejak Tahun 2003 yang pada saat itu mendapatkan pendampingan dari Fakultas Kedokteran Universitas Hasanuddin, Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga dan Fakultas Kedokteran Universitas Gadjah Mada. Kehadiran prodi baru ini akan meningkatkan kualitas pendidikan di Maluku," ungkapnya.
Ia menuturkan gagasan pendirian Prodi Kedokteran gigi di Unpatti sendiri telah dimulai sejak 2021 dan saat ini telah memenuhi syarat pada Sistem informasi kelembagaan (Siaga).
Baca juga: Unpatti Ambon tambah guru besar bidang politik dan perikanan
“Kami sangat bersyukur semuanya dapat berjalan dengan baik hingga sampai pada tahap visitasi dari Konsil Kedokteran Indonesia (KKI). Selain itu juga kami sudah memenuhi seluruh aplikasi pada Sistem informasi kelembagaan (Siaga) yang merupakan one stop service (layanan satu atap) perizinan kelembagaan perguruan tinggi, dan proses pengusulan sampai keluarnya SK izin dapat dilayani dalam satu sistem informasi,” ujarnya.
Menurutnya dengan kedatangan tim visitasi lapangan di saat ini maka diharapkan adanya masukkan dan juga dukungan yang diberikan untuk mempercepat pembukaan prodi kedokteran gigi.
"Kami berharap semoga pada 2024 SK Pembukaan Program Studi Kedokteran Gigi Fakultas Kedokteran Universitas Pattimura bisa didapatkan sehingga membuka kesempatan untuk menerima mahasiswa baru. Karena seluruh persyaratan dan dokumen pendukung untuk membuka Prodi Kedokteran Gigi sudah kami penuhi semua," ujarnya.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Kemenkes survei Unpatti untuk pendirian Prodi Kedokteran Gigi
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2023