PT PLN Unit Induk Wilayah Maluku dan Maluku Utara (UIW MMU) menyatakan, Kota Ternate dan Kota Tidore Kepulauan (Tikep) alami pemadaman listrik sejak 17.39 WIT hingga malam hari sehingga mengganggu aktivitas warga setempat.
"Selama tiga jam lebih listrik di Kota Ternate dan Tidore Kepulauan mengalami pemadaman. Listrik padam sekitar pukul 17.39 WIT hingga 20.21 WIT bahkan sejumlah daerah lainnya baru listriknya menyala satu jam kemudian," kata Manager Komunikasi dan TJSL PT PLN Unit Induk Wilayah Maluku dan Malut (UIW MMU), Syaiful Ali dihubungi dari Ternate, Minggu.
Saiful mengatakan, pemadaman listrik yang terjadi di Kota Ternate dan Tidore Kepulauan itu akibat gangguan jaringan pada pukul 17.39 WIT yang menyebabkan sistem kelistrikan Ternate dan Tidore padam dan seluruh petugasnya langsung diterjunkan ke lapangan untuk melakukan pemulihan sistem kelistrikan Ternate dan Tidore.
Oleh karena itu, pihaknya menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan seluruh pelanggan listrik di Kota Ternate dan Kota Tidore Kepulauan.
Seperti diketahui, keberadaan Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) di Tidore, kota Tidore Kepulauan (Tikep), dioperasikan guna memenuhi memenuhi kebutuhan listrik di Tikep dan Kota Ternate.
"PLTU Rum di kota Tikep dioperasikan sejak Agustus 2013 dengan kapasitas 2x7,5 Mw diarahkan untuk melayani kebutuhan listrik di ke dua kota tetangga tersebut," kata Saiful Ali.
Khusus untuk wilayah Ternate akan mendapat jatah 10 Mw, sehingga dengan tambahan itu maka kapasitas listrik PLN Ternate yang saat ini 22 Mw akan bertambah menjadi 32 Mw.
Saiful mengakui, dengan kapasitas seperti itu, pelayanan listrik di Ternate, baik untuk rumah tangga maupun industri tidak akan lagi mengalami kendala, karena beban puncak di daerah ini baru mencapai 19 Mw.
Sehingga sangat berpotensi terutama bagi pengusaha yang ingin mengembangkan usahanya di Ternate tidak perlu lagi mempermasalahkan ketersediaan listrik, karena kapasitas yang ada saat ini sudah memadai dan kalaupun dibutuhkan PT PLN akan menambahnya.
Selain itu, kerusakan trafo di PLTD tersebut langsung diperbaiki dan PLN berjanji tidak akan lagi melakukan pemadaman listrik, jika masalah teknis sudah teratasi.
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2023
"Selama tiga jam lebih listrik di Kota Ternate dan Tidore Kepulauan mengalami pemadaman. Listrik padam sekitar pukul 17.39 WIT hingga 20.21 WIT bahkan sejumlah daerah lainnya baru listriknya menyala satu jam kemudian," kata Manager Komunikasi dan TJSL PT PLN Unit Induk Wilayah Maluku dan Malut (UIW MMU), Syaiful Ali dihubungi dari Ternate, Minggu.
Saiful mengatakan, pemadaman listrik yang terjadi di Kota Ternate dan Tidore Kepulauan itu akibat gangguan jaringan pada pukul 17.39 WIT yang menyebabkan sistem kelistrikan Ternate dan Tidore padam dan seluruh petugasnya langsung diterjunkan ke lapangan untuk melakukan pemulihan sistem kelistrikan Ternate dan Tidore.
Oleh karena itu, pihaknya menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan seluruh pelanggan listrik di Kota Ternate dan Kota Tidore Kepulauan.
Seperti diketahui, keberadaan Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) di Tidore, kota Tidore Kepulauan (Tikep), dioperasikan guna memenuhi memenuhi kebutuhan listrik di Tikep dan Kota Ternate.
"PLTU Rum di kota Tikep dioperasikan sejak Agustus 2013 dengan kapasitas 2x7,5 Mw diarahkan untuk melayani kebutuhan listrik di ke dua kota tetangga tersebut," kata Saiful Ali.
Khusus untuk wilayah Ternate akan mendapat jatah 10 Mw, sehingga dengan tambahan itu maka kapasitas listrik PLN Ternate yang saat ini 22 Mw akan bertambah menjadi 32 Mw.
Saiful mengakui, dengan kapasitas seperti itu, pelayanan listrik di Ternate, baik untuk rumah tangga maupun industri tidak akan lagi mengalami kendala, karena beban puncak di daerah ini baru mencapai 19 Mw.
Sehingga sangat berpotensi terutama bagi pengusaha yang ingin mengembangkan usahanya di Ternate tidak perlu lagi mempermasalahkan ketersediaan listrik, karena kapasitas yang ada saat ini sudah memadai dan kalaupun dibutuhkan PT PLN akan menambahnya.
Selain itu, kerusakan trafo di PLTD tersebut langsung diperbaiki dan PLN berjanji tidak akan lagi melakukan pemadaman listrik, jika masalah teknis sudah teratasi.
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2023